95 Pejabat di Lingkungan Pemkab Indramayu Dimutasi. Plt Kadisdikbud Akhirnya Dilantik
Radarindramayu.id, INDRAMAYU -- Bupati Indramayu Nina Agustina melantik dan mengambil sumpah 95 pejabat di lingkungan Pemkab Indramayu, Jum'at (12/8).
Jumlah tersebut terdiri dari 3 orang Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, 41 orang Pejabat Administrator, dan 51 orang Pejabat Pengawas.
Tiga orang pejabat pimpinan tinggi pratama yang dilantik adalah Suwenda yang sebelumnya mengemban tugas sebagai Sekretaris pada Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) kini menjabat sebagai Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan.
Selanjutnya dr Wawan Ridwan yang semula menempati jabatan sebagai Sekretaris pada Dinas Kesehatan sekarang memperoleh kepercayaan untuk mengemban tugas sebagai Kepala Dinas Kesehatan.
BACA JUGA:Komnas HAM Batal Periksa Putri Candrawathi. Ternyata Ini Alasannya
Selain itu, terdapat satu orang pejabat tinggi lainnya yang dilantik yaitu H. Ali Fikri, SH., MH yang sebelumnya menduduki jabatan sebagai Kepala Bagian Hukum pada Sekretariat Daerah kini beralih tugas sebagai Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
Sementara itu Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) yang juga Plt Kepala Disdikbud, H Caridin SPd MSi juga ikut dilantik. Dalam daftar yang ada, Caridin menempati jabatan baru sebagai Sekretaris Dinas Sosial Kabupaten Indramayu.
Bupati Nina menyampaikan selamat kepada para pejabat yang dilantik dan beralih tugas dalam mengemban jabatan baru.
Diharapkan, dengan pelantikan ini dapat menjadi suatu motivasi memaksimalkan kinerja untuk dapat mewujudkan Indramayu yang Bermartabat (Bersih, Religius, Maju, Adil, Makmur dan Hebat).
“Saya atas nama pribadi mengucapkan selamat kepada pejabat yang baru dilantik. Semoga pelantikan ini menjadi motivasi untuk bekerja lebih maksimal dalam mewujudkan Indramayu yang lebih baik lagi yaitu Indramayu Bermartabat,” katanya.
Bupati menambahkan, bahwa penyelenggaraan pemerintahan yang baik diperlukan birokrasi yang baik pula. Sehingga dengan adanya promosi dan mutasi ini merupakan langkah untuk mempercepat laju birokrasi agar pemerintahan lebih maksimal.
Menurutnya, dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan yang baik atau good governance diperlukan birokrasi yang baik pula. Begitupun pelantikan pejabat dalam rangka promosi dan mutasi yang diadakan pada hari ini merupakan langkah untuk lebih mempercepat laju roda birokrasi agar lebih maksimal.
“Tak kalah penting yang perlu dimaknai oleh para pejabat yang dilantik, bahwa proses promosi dan mutasi merupakan hal biasa dalam organisasi pemerintahan. Sekaligus hal ini merupakan salah satu proses pengembangan karir dan sebagai langkah menunjukkan prestasi yang lebih baik lagi dari sebelumnya,” tambahnya.
Bupati juga meminta, para pejabat yang dilantik untuk segera menyesuaikan diri serta mengidentifikasi permasalahan yang menghambat percepatan pencapaian target kinerja, melakukan penguraian serta mencari alternatif solusi dan melakukan inovasi untuk optimalisasi target.