MTQ ke-55 Kabupaten Indramayu Resmi Dibuka, Bupati Ajak Masyarakat Jadikan Al-Qur’an Pedoman Hidup
Bupati Indramayu Lucky Hakim secara simbolis membuka MTQ ke-55 Kabupaten Indramayu, Selasa (11/11/2025) malam.--radarindramayu.id
RADARINDRAMAYU.ID – Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-55 tingkat Kabupaten Indramayu tahun 2025 resmi dibuka pada Selasa malam, 11 November 2025, di GOR Singalodra, Kecamatan Sindang.
Kegiatan keagamaan tahunan ini akan berlangsung hingga 13 November, diikuti oleh kafilah dari 31 kecamatan se-Kabupaten Indramayu.
Pembukaan berlangsung meriah dengan antusiasme peserta dan masyarakat, yang hadir untuk menyemarakkan ajang syiar Islam tersebut.
Dalam sambutannya, Bupati Indramayu Lucky Hakim menegaskan bahwa MTQ bukan sekadar ajang kompetisi membaca Al-Qur’an dengan lantunan indah, tetapi lebih dari itu merupakan bentuk nyata dalam menanamkan nilai-nilai Al-Qur’an di tengah kehidupan masyarakat.
“MTQ ini bukan hanya tentang siapa yang terbaik dalam membaca Al-Qur’an. Ini adalah momentum untuk menghidupkan semangat menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman dalam setiap langkah kehidupan,” ujar Lucky Hakim.
BACA JUGA:Dana KUR BRI 100 Juta, Angsuran Cuma Segini! Banyak UMKM Nggak Nyangka
Tahun ini, MTQ mengusung tema “Melalui MTQ Mari Jadikan Semangat Membaca, Mempelajari, dan Mendalami Al-Qur’an sebagai Landasan dalam Membangun Masyarakat Indramayu REANG (Religius, Ekonomi Kerakyatan, Aman, Nyaman, dan Gotong Royong).”
Menurut Lucky Hakim, tema tersebut sejalan dengan visi pembangunan daerah yang menekankan nilai religiusitas, kemandirian ekonomi berbasis kerakyatan, rasa aman, kenyamanan hidup, serta semangat gotong royong antarwarga.
Bupati juga memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang berkontribusi dalam penyelenggaraan kegiatan ini, mulai dari LPTQ Kabupaten Indramayu, pemerintah Kecamatan Sindang, panitia pelaksana, hingga seluruh peserta dari 31 kecamatan.
BACA JUGA:KUR BRI Bikin UMKM Makin Gede! Ini Simulasi Angsuran Rp100 Juta Terbaru
“Saya berharap dari MTQ ini lahir generasi Qur’ani yang tidak hanya fasih dalam bacaan dan hafalan, tetapi juga berakhlak mulia serta menjadi teladan bagi masyarakat,” harapnya.
Lebih lanjut, Lucky mengajak masyarakat Indramayu untuk menjadikan Al-Qur’an sebagai dasar dalam berbagai aspek kehidupan—baik dalam keluarga, dunia pendidikan, pekerjaan, maupun pemerintahan.
“Insya Allah, dengan berpegang pada nilai-nilai Al-Qur’an, Indramayu akan semakin maju, sejahtera, dan diberkahi dalam bingkai Indramayu REANG,” tutupnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

