Radarindramayu.id, CIREBON-Kasus tawuran kelompok remaja konten di Desa Sidaresmi, Kecamatan Pabedilan, Kabupaten Cirebon berhasil diungkap Satreskrim Polresta Cirebon.
Tawuran remaja kelompok konten ini terjadi Sabtu lalu (9/7/2022) yang mengakibatkan satu orang remaja bernama Abdul Hamid warga Desa Pasuruan, Kacamatan Pabedilan, Kabupaten Cirebon mengalami luka bacok dengan kondisi tangan yang hampir putus.
Kapolresta Cirebon Kombes Pol Arif Budiman melalui Kasat Reskrim Kompol Anton kepada radarcirebon.com mengatakan, pihaknya telah mengamankan beberapa remaja yang terlibat tawuran konten tersebut.
"Kami sudah mengamankan beberapa remaja yang terlibat tawuran kelompok konten ini. Tapi jumlah yang telah ditahan belum bisa kami sampaikan ke publik karena kami masih mengejar pelaku lainnya,"katanya, Kamis (14/7/2022).
BACA JUGA:Mikra Gugat
Kompol Anton menyebutkan, korban menjadi korban penganiayaan karena tertinggal oleh teman-temannya.
"Awalnya masing-masing admin mereka itu sudah janjian untuk bertemu melakukan tawuran. Namun dari pihak korban yang datang ke lokasi yang sudah dijanjikan untuk tawuran kalah jumlah kemudian kabur karena panik. Pihak lawan jumlahnya 20 orang, sedangkan pihak korban hanya 10 orang. Tapi saat kelompok korban kabur, dilalahnya pada waktu itu korban tertinggal oleh teman-temannya lalu terjadilah penganiyaan dan pengeroyokan terhadap korban,"sebutnya.
Diberitakan sebelumnya, warga Desa Sidaresmi, Kecamatan Pabedilan, Kabupaten Cirebon geger adanya seorang remaja tergeletak bersimbah darah di depan masjid.
BACA JUGA:Timsus Bentukan Kapolri Terkait Baku Tembak Polisi vs Polisi, Gunakan
Korban yang diketahui bernama Abdul Hamid (20) warga Desa Pasuruan, Kecamatan Pabedilan, Kabupaten Cirebon diduga menjadi korban pembacokan saat tawuran.
Informasi yang dihimpun radarcirebon.com menyebutkan, korban ditemukan Sabtu (9/7/2022) sekitar pukul 04.30 WIB.
Awalnya, warga setempat usai melaksanakan salat Subuh di Masjid Baiturohman terkejut ada seorang remaja yang tergeletak di jalan gang desa depan masjid dengan kondisi luka di bagian tangan yang hampir putus dan berlumuran darah.
Warga pun kemudian melaporkanya ke Polsek Pabedilan. Petugas Polsek Pabedilan yang menerima Laporan warga tersebut langsung menuju ke TKP. Selanjutnya membawa korban ke Rumah Sakit Umum Waled, Kabupaten Cirebon. (rdh)
BACA JUGA:Komnas HAM Bakal Periksa Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo dan Keluarga Brigadir J