CIREBON, RADAR INDRAMAYU - Seorang pria pengangguran asal Desa Mayung, Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon, harus berurusan dengan hukum, karena mengaku sebagai anggota TNI.
Sebelumnya, pria pengangguran yang mengaku anggota TNI itu, melakukan pertunangan dengan gadis asal Desa Muara, Kecamatan Suranenggala, Kabupaten Cirebon.
Kini, pria pengangguran tersebut, diamankan di Polsek Kapetakan, Polres Cirebon Kota untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
Bahkan saat ditangkap, pria yang berinisial RW itu, ditangkap ketika sedang melaksanakan prosesi pertunangan dengan pacarnya di Desa Muara.
BACA JUGA:Menyamar jadi Anggota TNI, Pria Pengangguran di Cirebon Diamankan Petugas
Menurut perangkat Desa Muara, Abdulgofar mengatakan, RW sudah lima tahun menjalin hubungan dengan salah satu warganya.
"Katanya sudah lima tahun berpacaran," kata Abdulgofar.
Sebelumnya pihak keluarga perempuan sudah curiga terhadap RW, namun selalu ditutupi dengan berbagai alasan.
Karena beberapa kali, pihak keluarga menanyakan tentang lokasi dinas RW dan dari kesatuan mana, namun selalu RW memberikan alasan.
BACA JUGA:Kemenag Target Kuota Haji 1443 H Terserap 100%
Selain itu, cara RW mengenakan pakaian TNI dianggap pihak keluarga aneh, dengan logo-logo yang dipakainya tidak nyambung.
Bahkan saat penangkapan, RW sedang berada di rumah pacaranya ketika sedang melakukan lamaran.
"Di situ sudah banyak warga dan keluarga perempun yang merasa jengkel, jadi saya cepat amankan ke balai desa," tutur Abdulgofar.
Selain itu, menurut Abdulgofar, RW sudah lama dicari orang, hal tersebut berkat adanya unggahan di salah satu media sosial.
"Hati-hati kalau ketemu RW, suka pura-pura jadi TNI, sering menipu perempuan," ucap Abdulgofar.