Universitas Wiralodra Terus Diupayakan Menjadi Perguruan Tinggi Negeri, Begini Penjelasan Rektor

RADARINDRAMAYU.ID – Universitas Wiralodra (Unwir) yang berlokasi di Jalan Ir H Juanda, Karanganyar, Kecamatan/Kabupaten Indramayu, kini tengah diupayakan untuk berubah status menjadi Perguruan Tinggi Negeri (PTN).

Upaya penegerian ini mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indramayu.

Rektor Universitas Wiralodra, Dr H Ujang Suratno SH MSi, mengungkapkan bahwa langkah penegerian Unwir sudah saatnya direalisasikan. 

Menurutnya, Unwir saat ini sedang mempercepat peningkatan kualitas sumber daya manusia dan memperkuat kelembagaan.

“Ini memang sudah waktunya Unwir dinegerikan. Bupati Indramayu Lucky Hakim pun sudah menyampaikan komitmennya untuk mendukung penuh proses ini,” ungkap Ujang Suratno saat ditemui di ruangannya, Senin 6 Oktober 2025. 

BACA JUGA:Casnita Jadi Calon Kuwu Segeran Kidul yang Pertama Daftarkan Diri

Ia menjelaskan, salah satu tantangan utama pendidikan tinggi di Indramayu adalah kondisi ekonomi masyarakat yang masih tergolong rendah. 

Karena itu, keberadaan kampus negeri dengan biaya yang lebih terjangkau dinilai menjadi solusi, agar masyarakat lebih mudah mengakses pendidikan tinggi.

“Kalau swasta ingin bagus harus kapitalisasi, tapi masyarakat kita tidak memungkinkan. Satu-satunya jalan untuk menekan biaya adalah melalui pemerintah. Maka dari itu, penegerian menjadi sangat penting,” jelasnya.

BACA JUGA:Midang Sore, Kolaborasi Komunitas dan Pemdes Krasak Kenalkan Seni hingga Edukasi Hewan Reptil

Sejauh ini, Unwir telah mempersiapkan berbagai aspek pendukung penegerian, mulai dari aspek kelembagaan, kesiapan sumber daya manusia, hingga administrasi. 

Rektor menyebutkan, pada September lalu, seluruh elemen kampus—termasuk yayasan, pimpinan, dosen, tenaga kependidikan, hingga mahasiswa—telah menyatakan persetujuan terhadap rencana penegerian.

“Kami juga sudah mulai melakukan studi kelayakan atau possibility study untuk melihat seberapa besar harapan masyarakat terhadap penegerian ini,” tambahnya.

Disampaikan Ujang, dari sisi tenaga pendidik, Unwir saat ini memiliki 176 dosen dengan rasio 1 dosen berbanding 20 mahasiswa, sesuai dengan standar ideal UNESCO. 

Sumber: