Pelukis Muda Unjuk Kebolehan di Hari Jadi

INDRAMAYU -Peringatan Hari Jadi ke-492 Kabupaten Indramayu ternyata juga memberi ruang bagi para pelukis muda untuk berekspresi. Melalui acara Gelar Lukis Kolosal yang digelar di sekitar Barak Cafe dan Taman Cimanuk, Kamis (3/10), anak-anak muda menggoreskan kuas dan mengekspresikan bagaimana Indramayu. Melukiskan bagaimana sejarah Indramayu, melalui lukisan sesuai gaya masing-masing. Peserta lomba lukis antar siswa ini juga cukup menarik. Pesertanya bukan hanya siswa SMA atau SMP. Namun juga siswa SD yang masih kecil-kecil namun sudah berani tampil. Bahkan, karya-karya mereka juga tidak kalah dengan orang dewasa. Ada yang melukis tentang pantai Indramayu, Pulau Biawak, tokoh-tokoh Indramayu seperti RA Wiralodra, Nyi Endang Darma Ayu, dan yang lainnya. Selain lomba lukis antar siswa, dalam kegiatan tersebut juga ada atraksi dari para pelukis muda Indramayu yang ternyata banyak jumlahnya. Mereka berasal dari berbagai wilayah di Kabupaten Indramayu, dan memiliki gaya masing-masing. Para pelukis muda ini membuat lukisan yang cukup menarik dan bercerita. Menurut salah serang pelukis, Dudung, bertepatan dengan Hari Jadi Indramayu ke-492, ia bersama teman-teman memang sengaja ingin menceritakan bagaimana sejarah Indramayu melalui lukisan. Menurutnya, setiap goresan itu punya cerita dan setiap warna juga punya makna. “Mungkin bisa dilihat sendiri, lukiasn kami hari ini adalah bercerita tentang Indramayu,” ujar Dudung. Sementara, menurut Syayidin, selaku panitia kegiatan Lukis Kolosal Pelajar, untuk tahun ini memang lebih fokus pada Lukis Kolosal Pelajar. Tujuannya tidak lain untuk mengembangkan potensi mereka dibidang seni lukis. Adapun tema yang diangkat adalah tentang Indramayu. Selain melibatkan pelajar, pada kegiatan kali ini juga diberikan ruang kepada para pelukis muda professional untuk berekspresi. “Melalui momen ini kami ingin menegaskan kepada mereka bahwa dunia seni lukis bisa menjanjikan untuk kehidupan,” ujar pelukis yang sudah malang melintang ke sejumlah negara ini. (oet)

Sumber: