Plt Bupati Ajak Orang Tua Ajarkan Anak Cinta Alquran

Plt Bupati Ajak Orang Tua  Ajarkan Anak Cinta Alquran

INDRAMAYU-Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-5 tingkat Kecamatan Haurgeulis berlangsung semarak, Senin (4/11). Berpusat di Halaman Kantor Kecamatan Haurgeulis, acara diwarnai pawai taaruf yang diikuti ribuan peserta. Pawai dilepas Camat Rory Firmansyah SSTP MSi. Turut mendampingi Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkompimcam), para kuwu, jajaran Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) dan Forum Komunikasi Diniyah Takmaliyah Awaliyah (FKDT) Kecamatan Haurgeulis. Peserta yang merupakan para kafilah dari 8 desa tampak antusias mengikuti pawai dengan berjalan kaki. Beberapa kontingen menampilkan berbagai atraksi sambil membawa spanduk berisi ajakan mensukseskan MTQ. Sambutan masyarakat begitu luar biasa. Mereka larut dalam suka cita menyambut kontingen pawai taaruf sembari melambaikan tangan dan mengucapkan selamat datang kepada seluruh kafilah. “Melalui pawai taaruf ini, kita berharap pelaksanaan MTQ bergema dimasyarakat. Menjadi ajang silatuhrahmi para kafilah dengan masyarakat dan juga syiar Islam,” ucap Camat Rory Firmansyah saat memberikan sambutan selamat datang kepada Plt Bupati Indramayu, H Taufik Hidayat SH beserta rombonga. Diikuti sebanyak 142 kafilah yang merupakan utusan terbaik setiap desa, Camat Rory berkomitmen menjadikan MTQ ini sebagai ajang seleksi memilih duta-duta Kecamatan Haurgeulis yang akan berlaga di ajang MTQ ke-51 tingkat Kabupaten Indramayu tahun 2019. “Kami sudah berkomitmen, semua calon peserta yang menjadi duta dari Kecamatan Haurgeulis asli lokal dan harus melalui proses seleksi,” tandasnya. Senada disampaikan Plt Bupati Indramayu H Taufik Hidayat SH. Dikatakan Taufik, MTQ yang digelar setiap kecamatan merupakan ajang untuk mencari kafilah asli putera daerah. Karena itu, lanjutnya, Pemkab Indramayu mengambil kebijakan melaksanakan seleksi MTQ dimulai dari tingkat kecamatan. Hal ini sebagai upaya untuk mencari kafilah putra daerah yang berprestasi dan mengetahui sampai sejauh mana pola pembinaan yang dilakukan oleh Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) kecamatan dan desa. Harapannya melalui pelaksanaan yang dilakukan secara berjenjang tersebut juga sebagai upaya mengetahui pemetaan dan potensi kafilah yang ada di kecamatan. “MTQ merupakan kegiatan yang sudah menjadi tradisi dalam mencetak anak-anak yang berprestasi. Adanya MTQ juga diharapkan menumbuhkan kecintaan untuk mempelajari dan memahami isi kandungan Alquran  sehingga kedepan akan tumbuh generasi yang qurani,” terangnya. Plt Bupati Taufik Hidayat memberikan apresiasi atas antusiasisme kafilah, ofisial, pemerintah desa dan masyarakat maupun kepada para panitia pelaksana yang mengemas kegiatan MTQ dengan penuh semarak. Hal ini menjadi gambaran bahwa masyarakat Indramayu sangat mencintai Alquran. “Pelaksanaan MTQ bisa menjadi motivator khususnya bagi para orang tua dalam mendidik anak-anaknya cinta dan gemar mengaji Alquran. Sebab tantangan zaman ini semakin berat. Dimana anak-anak kita saat ini sudah terpengaruh kemajuan teknologi. Mereka lebih senang bermain handphone ketimbang mengaji Alquran,” tandasnya. (kho)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: