Waspada Angin Puting Beliung, Dua Kecamatan Siaga dan Dirikan Posko

INDRAMAYU-Kabupaten Indramayu tidak hanya sebagai wilayah yang rawan banjir, tapi juga  bencana alam angin puting beliung. Hampir setiap tahun angin puting beliung menerjang sejumlah kawasan, di wilayah bagian selatan Indramayu. Wilayah yang rawan dan sering diterjang angin puting beliung adalah Kecamatan Kroya dan Gantar. Terakhir, bencana alam angin puting beliung menerjang Desa Temiyang Kecamatan Kroya, akhir tahun 2019 lalu. Pemerintah daerah, terutama forum koordinasi pimpinan kecamatan (Forkopimcam) bersama pemerintah desa yang wilayahnya rawan bencana angin puting beliung, kini melakukan siaga bencana. Camat Kroya H Haryono SSos mengatakan, di wilayahnya terdapat tiga desa rawan bencana puting beliung, yaitu Desa Sukaslamet, Jayamulya dan Temiyang. Menghadapi musim hujan, forkopimcam bersama pemdes melakukan siaga. “Kita sudah mendirikan posko bencana alam dikantor Kecamatan Kroya. Kami juga berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Indramayu, dan dinas instansi terkait. Dari tiga desa itu, yang lebih kita waspadai, yakni Sukaslamet dan Jayamulya. Karena dua desa tersebut, merupakan yang paling rawan diterjang angin puting beliung. Harapan kami, jangan sampai ada bencana,” ujar Haroyono, kepada Radar Indramayu, kemarin. Di tempat terpisah, Kapolsek Gantar Iptu Saefullah SH mengatakan, dari hasil maping di wilayah Kecamatan Gantar terdapat sejumlah kawasan yang berpotensi rawan bencana angin puting beliung. Diantaranya, Desa Sanca, Mekarjaya, Situraja, Baleraja dan Mekarwaru. Empat desa tersebut menjadi pantauan satkorlak penanggulangan bencana alam kecamatan. Dijelaskannya, dari titik kawasan yang rawan puting beliung, untuk Desa Sanca, yaitu Blok Prabon, Blok Taman Sari dan Blok Padasuka. Desa Mekarjaya, yakni Blok Kedung Kacip, Blok Sandrem, Blok Punduan dan Blok Plasakoneng. “Sementara Desa Situraja, di Blok Wadukan dan Blok Sarkamal. Sedangkan, Desa Baleraja Blok Pilang, Maja dan Blok Cariu. Untuk Desa Mekarwaru Blok Sukatani I, Sukatani II dan Blok Wesel,” ungkapnya. Mantan KBO Intelkam Polres Indramayu itu, mengatakan, selain puting beliung kawasan tersebut juga ketika hujan rawan kilatan dan sambaran petir. “Forkopimcam dan satkorlak penanggulangan bencana alam terus berkoordinasi dengan pemerintah desa,” pungkasnya. (kom)

Sumber: