Perpustakaan S16 Adakan Lomba untuk Tingkatkan Literasi Lingkungan

Lomba mewarnai yang diadakan oleh Perpustakaan S16, di Sanggar Literasi, Kamis (6/2/2025). --radarindramayu.id
RADARINDRAMAYU.ID — Perpustakaan S16 terus berdaya untuk meningkatkan literasi di Kabupaten Indramayu. Kali ini upaya yang dilakukan yakni mengadakan lomba untuk meningkatkan literasi lingkungan terhadap anak-anak, pada Kamis, 6 Februari 2025.
Acara yang diselenggarakan di Sanggar Literasi, Desa Leuwigede Kecamatan Widasari, berlangsung lancar dihiasi antusiasme dari para peserta.
"Ada yang datang ke sini naik angkutan umum, ada yang membawa peralatan (untuk mengikuti lomba) lengkap sekali," ujar Ahmad Khoeri, pemilik Perpustakaan S16.
Sementara itu yang dilombakan ialah mewarnai untuk anak setingkat pendidikan Taman Kanak-kanak (TK), dan membaca puisi untuk anak setingkat pendidikan Sekolah Dasar (SD).
Lomba mewarnai bertemakan lingkungan, sedangkan untuk lomba membaca puisi tidak ada tema khusus.
"Kalau puisi bebas memang sengaja untuk mengekspresikan diri. Silakan kalian punya kebebasan untuk membacakan tentang keadaan batin, maupun keadaan refleksi sosial," ungkap Khoeri.
BACA JUGA:Update Terbaru Link Baca Webtoon Lookism 541 Bahasa Indonesia: Full Pertarungan Epik!
Di dalam gambar yang dipergunakan untuk lomba mewarnai, terdapat tulisan "dilarang membuang sampah di sungai," hal tersebut diyakini oleh panitia sebagai salah satu upaya nyata dalam literasi lingkungan.
"Adapun tema lingkungan yang kita ambil tadinya ada tema pendidikan, ada tema lingkungan, ada tema objek seperti hewan, buah-buahan dan lain sebagainya. Cuma kita pilih lingkungan karena di lingkungan itu adalah bagian dari kita menyadarkan generasi muda, agar tahu bahwa pentingnya menjaga lingkungan hidup," ucap Khoeri
Menurut Khoeri, telah terdata 150 peserta yang mengikuti lomba mewarnai, dan 20 peserta mengikuti lomba membaca puisi.
Kepada Radar Indramayu, Khoeri menjelaskan alasannya mengadakan lomba yang berfokus pada generasi penerus tersebut.
"Jangan jadikan lingkungan yang sudah dieksploitasi itu menjadi sesuatu yang tidak diperbaharui. Makanya tema yang kita angkat itu adalah literasi lingkungan," ujarnya.
Pemberian hadiah bagi masing-masing peraih juara akan dilaksanakan pada hari Jumat, 7 Februari 2025, di Sanggar Literasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: