Mahasiswa IPB Bantu Kembangkan Produk UMKM di Desa Nunuk

INDRAMAYU, RADARINDRAMAYU.ID – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) dari IPB University, menyelenggarakan serangkaian kegiatan untuk mendukung pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Desa Nunuk, Kecamatan Lelea, Kabupaten Indramayu, Rabu, 31 Juli 2024. 

Tim mahasiswa yang terdiri dari delapan individu berdedikasi, Ghilman Meilady bertugas sebagai ketua, serta anggota lainnya yaitu Bahreni, Imam Nur Kholik, Azzahra Pascawisudawati, Akhna Qaysi, Berlian Nanda, Nabila Hana Astari, dan Medina Fitri, telah berhasil menyelenggarakan kegiatan berupa seminar dan workshop yang berfokus pada inovasi produk serta digitalisasi UMKM.

"Kami sudah adakan workshop pembuatan kambucha mangga, pesertanya PKK dan Ibu rumah tangga, kenapa dipilih mangga karena produk unggulan di Desa Nunuk Kabupaten Indramayu adalah buah mangganya yang berlimpah," ucap ketua KKN-T IPB Koordinator Desa Nunuk, Ghilman Meilady. Rabu (31/7).

Selain pembuatan kambucha dari buah mangga, yang bisa menjadi produk unggulan baru bagi UMKM di Desa Nunuk, Masyarakat Desa Nunuk juga diberikan pelatihan pembuatan gantungan kunci berbahan resin yang dicampur dengan bahan pengeras lengkap dengan hiasannya. 

BACA JUGA:Peduli! Pemkab Indramayu Berikan 1000 Paket Sembako di Gabuswetan

Sehingga, produk-produk yang dihasilkan diharapkan dapat menambah variasi produk UMKM setempat.

Ghilman mengungkapkan, pihaknya juga memberikan sosialisasi mengenai digitalisasi UMKM melalui penggunaan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS), yang memudahkan transaksi digital sehingga produk UMKM dapat menjangkau pasar yang lebih luas. 

Selanjutnya, pelaku UMKM pun diberikan pembekalan literasi digital melalui ChatGP sebagai alat bantu interaksi dengan pelanggan dan manajemen bisnis yang lebih efisien. 

Kegiatan pelatihan yang diadakan para Mahasiswa KKN-T IPB University mendapat sambutan baik dari Pemdes Nunuk, Sekertaris Desa Nunuk, Aruna, menyampaikan pihaknya sangat mengapresiasi terhadap program workshop pembuatan gantungan kunci,  kambucha mangga, sampai pelatihan digitalisasi UMKM, hal itu bisa meningkatkan produk UMKM dari Desa Nunuk. 

BACA JUGA:Demi Perbaikan Jalan di Gabuswetan, Pemkab Gelontorkan Dana Puluhan Miliar

"Kegiatannya sangat bagus, bisa meningkatkan kreativitas terutama buat anak-anak ini juga bisa jadi souvenir kenang-kenangan dari mahasiswa KKN IPB, dan menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain untuk turut serta dalam pengembangan masyarakat melalui program KKN," ujarnya. 

 

 

 

Sumber: