Penetapan Sidang Isbat Awal Ramadan Digelar 10 Maret 2024

Penetapan Sidang Isbat Awal Ramadan Digelar 10 Maret 2024

AWAL RAMADAN: Dirjen Bimas Islam Kemenag Kamaruddin Amin mengatakan sidang isbat penetapan awal Ramadan akan digelar secara hybrid, daring, dan luring.-Kemenag-RADAR INDRAMAYU

JAKARTA, RADARINDRAMAYU.ID - Kementerian Agama akan menggelar sidang isbat penetapan awal Ramadan 1445 H pada 10 Maret 2024. sidang isbat akan dihelat di Auditorium H.M Rasjidi Kementerian Agama, Jl. M.H. Thamrin, Jakarta Pusat.

Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam (Dirjen Bimas Islam) Kemenag, Kamaruddin Amin mengatakan bahwa kegiatan tersebut akan digelar secara hybrid, daring dan luring.

“Sidang isbat ini merupakan salah satu layanan keagamaan bagi masyarakat untuk mendapat kepastian mengenai pelaksanaan ibadah,” papar Kamaruddin Amin dalam pernyataan yang dikutip pada Kamis, 22 Februari 2024.

Sementara Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah (Urais Binsyar) Kemenag, Adib, menambahkan bahwa sidang isbat akan melibatkan Tim Hisab dan Rukyat Kementerian Agama, serta dihadiri para duta besar negara sahabat dan perwakilan ormas Islam.

BACA JUGA:Yuk Kita Mengenal Jenis dan Posisi Lampu Sein Depan Sepeda Motor

Sidang ini juga akan melibatkan perwakilan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), dan undangan lainnya. “Kami juga mengundang pimpinan MUI dan Komisi VIII DPR RI untuk hadir dalam sidang," kata Adib.

Adib menerangkan, sidang isbat akan dibagi menjadi tiga tahap. Pertama, pemaparan posisi hilal awal Ramadan 1445 H berdasarkan hasil hisab (perhitungan astronomi).

Pemaparan dilakukan Tim Hisab dan Rukyat Kemenag mulai pukul 17.00 WIB. "Sesi ini terbuka untuk umum dan akan disiarkan secara live di Channel Youtube Bimas Islam,” ujar Adib.

Kedua, sidang isbat penetapan awal Ramadan 1445 Hijriah yang digelar secara tertutup setelah Salat Magrib. Selain data hisab (informasi), sidang isbat juga akan merujuk pada hasil rukyatulhilal (konfirmasi) yang dilakukan Tim Kemenag pada 134 lokasi di seluruh Indonesia.
“Tahap ketiga, konferensi pers hasil sidang isbat yang juga disiarkan melalui media sosial Kemenag," pungkasnya.

BACA JUGA:Bey Machmudin: Momentum Menyamakan Visi Membangun Jawa Barat

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: