Bisnis Sewa Ruko Diprediksi Lesu

Bisnis Sewa Ruko Diprediksi Lesu

INDRAMAYU-Pandemi Covid-19 masih berlangsung ditahun 2021. Kelesuan sektor bisnis di sejumlah lini diperkirakan terus berlanjut. Seperti bisnis properti khususnya sewa rumah toko (ruko).

Ibarat jatuh tertimpa tangga. Belum pulih dari sepinya jalan raya pantura dampak beroperasinya Tol Cipali. Wabah virus corona pada tahun 2020 lalu memberi pukulan yang cukup telak pada sektor bisnis sewa ruko dijalur pantura Indramayu.

Walau berada di lokasi strategis, banyak ruko maupun kontrakan tak laku. Lantaran tidak ada yang berminat. Meski harga sudah ditekan, tak naik-naik. Bahkan, sejumlah pelaku bisnis yang satu ini mengalami kerugian cukup parah. Karena tidak bisa menutupi biaya operasional maupun perawatan.

“Rasanya di tahun 2021 ini, bisnis properti non hunian sulit bangkit. Sepanjang pandemi Covid-19 masih berlangsung,” kata Pemerhati Bisnis Properti, Ipung Bahri, kemarin.

Kerugian besar dirasakan oleh para pelaku bisnis yang membangun konstruksi ruko dengan modal dari hutang. Mereka kesulitan untuk menutupinya karena keuntungan dari bisnis sewa tak kunjung didapat.  Sampai bertahun-tahun lamanya.

Ipung menuturkan, kebijakan pemerintah memberlakukan pembatasan ketat aktivitas termasuk urusan belanja masyarakat demi mencegah penyebaran virus corona, menambah bisnis ini jatuh kejurang kematian.

Sebab berdampak besar dalam mempengaruhi niat masyarakat untuk membuka usaha secara offline. Mereka akhirnya memilih membuka bisni secara online.

Tempat jualan cukup dirumah saja. Barang dagangan diantar lewat jasa kurir. “Bisnis secara online ini akhirnya memang benar-benar mematikan usaha sewa ruko,” ujarnya. (kho)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: