Warga Siaga di Tanggul Longsor

INDRAMAYU- Warga RT02/01 Blok Desa, Desa Gunungsari, Kecamatan Sukagumiwang berjaga-jaga secara bergantian di lokasi tanggul longsor. Pasalnya, longsoran tanggul semakin meluas hingga mendekati permukiman warga, pasca diterjang luapan Sungai Cimanuk, kemarin.
Langkah warga melakukan penjagaan di lokasi longsor bentuk kesiagaan untuk memberikan keamanan kepada warga dekat tanggul untuk evakuasi jika longsoran semakin kritis.
“Di RT 03/01 yang rawan, satu titik yang jaraknya kurang dari 1 meter ke rumah warga. Karena air meluap semalam, tanah tanggul kembali longsor,” ujar warga setempat, Oman (45).
Untuk itu, lanjutnya, warga selalu berjaga di saat ada informasi debit air dari bendungan rentang alami peningkatan. “Terutama saat meluap malam hari kita gantian berjaga, ya khawatir saja air semakin menggerus tanah tanggul, sebentar lagi tanggul terpotong tinggal menggerus tanah pemukiman warga,” tuturnya.
Sementara itu, Sekertaris Desa (Sekdes) Gunungsari, Turadi mengatakan, kondisi tanggul yang telah lama dijadikan akses jalan warga, telah kritis sejak tahun 2015. Bahkan, lanjut Turadi, pemerintah desa bersama warga pernah gotong royong memancang dengan bambu namun tidak dapat bertahan lama, karena derasnya hantaman arus luapan sungai.
“Semalam kita ikut berjaga dan memantau perkembangan debit air karena sempat naik, dan statusnya waspada, tetapi kembali turun, tetapi setelah tanggul dicek pagi hari ada penurunan lagi,” paparnya.
Menurutnya, meskipun lokasi tanggul yang tinggi, dan permukiman masih terjaga dari luapan air, namun longsoran tanggul semakin meluas hingga ke permukiman rumah warga.
“Longsoran tetap berbahaya. Ketika tanah tanggul habis akan meluas ke tanah permukiman warga, bisa-bisa merusak rumah warga,” tukasnya. (oni)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: