Astaghfirullah! Anak Tega Bunuh Ayah Kandung, Hanya Demi Warisan

Astaghfirullah! Anak Tega Bunuh Ayah Kandung, Hanya Demi Warisan

Murtado, anak durhaka yang membubuh ayah kandungnya di Indramayu saat rekonstruksi di TKP-Utoyo Prie Achdi-

INDRAMAYU, RADARINDRAMAYU.ID  - Kasus anak tega bunuh ayah kandung di Desa Eretan Kulon Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu, ternyata motfnya hanya soal warisan.

 Hal tersebut terungkap saat petugas Satreskrim Polres Indramayu, Jawa Barat, menghadirkan pelaku pembunuhan dalam olah TKP lanjutan.

 Pelaku yang merupakan anak korban, Murtado, tega menghabisi nyawa ayahnya, Casim, dengan cara dipukul dengan balok dan digorok sebelum akhirnya dikubur di pekarangan rumah.

 Warisan menjadi motif pelaku nekad melakukan pembunuhan berencana terhadap orang tua kandungnya tersebut

 BACA JUGA:Tega! Bayi Perempuan Dilahirkan, Dibuang di Sungai Sriganala, Meninggal di RS

Murtado, si anak durhaka pelaku pembunuhan terhadap ayah kandungnya itu dihadirkan petugas di lokasi kejadian, di desa Eretan Kulon, Kecamatan Kandanghaur, kabupaten Indramayu.

 Petugas melakukan olah tempat kejadian perkara lanjutan, dengan meminta pelaku menunjukan secara langsung titik dihabisinya nyawa korban yang tak lain ayah kandungnya sendiri. Bahkan, kakak korban yang hadir di lokasi, sempat terpancing hendak menyerang pelaku hingga harus ditenangkan petugas.

 Sementara itu, AKBP Lukman Syarif, Kapolres Indramayu, menjelaskan, Dari olah TKP ini terungkap, jika pelaku sengaja mengundang ayahnya untuk datang ke rumah, dengan alasan takut ada ular.

 Namun, sesampainya di rumah yang dihuni sendirian oleh pelaku, korban dihabisi dengan cara dipukul dengan balok. Tak sampai disitu, untuk memastikan korban tewas, pelaku kemudian menggorok leher korban hingga nyaris putus.

 BACA JUGA:Penemuan Bayi dalam Plastik, Sempat Dikira Anak Kucing

"Kejadian ini bermula pada saat salah satu kakak kandung dari pelaku melaporkan penganiayaan yang dilakukan adiknya. Hasil pendalaman dari penyidik terhadap pelaku bahwa dari laporan dari kakak pelaku ini ternyata melakukan pembunuhan kepada ayah kandungnya dilakukan 2 bulan yang lalu," ungkap,AKBP Lukman Syarif, Kamis , 1 Desember 2022.

 Sementara, dari keterangan yang didapat, pelaku nekad melakukan perbuatan keji terhadap ayahnya lantaran warisan. Pelaku bahkan, nyaris menghabisi nyawa Fatma, kakaknya dengan cara dibekap dan dipukul hingga koma.

 Dari laporan penganiayaan terhadap Fatma inilah, akhirnya terungkap hilangnya Casim sejak dua bulan terakhir akibatnya dibunuh dan dikubur oleh Murtado.

 "Motifnya warisan, ada 6 bersaudara, karena ada suatu hal akhirnya ayahnya di bunuh. Menurut informasi betul bahwa kakanya tersebut juga akan di habisi, namun  ketahuan sama keluarganya dengan motif rebutan warisan dari orang tuanya," lanjut AKBP Lukman Syarif.

 BACA JUGA:Gawat ! APBD 2023 Indramayu Gagal Disahkan

Saat ini, pelaku sudah di tahan di rutan polres indramayu. Pelaku dijerat pasal 338 junto 340 dengan ancaman maksimal seumur hidup. Sebelumnya, petugas menemukan jasad Casim yang terkubur sejak dua bulan lalu, di pekarangan  rumah yang dihuni oleh pelaku.

 "Hasil kemarin  pemeriksaan dokter forensik korban ada luka pukulan benda keras, dan juga tiga kali hantaman golok, pasal 340 atau pasal 338 dengan ancaman hukuman seumur hidup atau 20 tahun," tandas kapolres.

BACA JUGA:SMKN 1 Patrol Galang Donasi, Salurkan Bahan Makanan dan Pakaian

                                                                                                 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: