Menko Airlangga Apresiasi Pengemudi Ojek yang Terapkan Protokol Kesehatan

Menko Airlangga Apresiasi Pengemudi Ojek yang Terapkan Protokol Kesehatan

BOGOR - Mencermati tren peningkatan kasus Covid-19 di Indonesia pada beberapa waktu terakhir, pemerintah melakukan berbagai langkah dan upaya untuk menanggulanginya. Salah satunya dengan penerapan PPKM level 4 di wilayah Jawa dan Bali, termasuk Kota Bogor.

Pemerintah juga terus mengevaluasi dan memonitor dinamika di lapangan serta memastikan pelayanan kesehatan tersedia bagi masyarakat. Dengan penerapan status PPKM level 4 di Kota Bogor dan diikuti dengan peningkatan jumlah testing dan tracing serta percepatan pelaksanaan vaksinasi, diharapkan dapat

menekan laju penyebaran Covid-19.

Pelaksanaan vaksinasi dosis I di Kota Bogor telah mencapai 30% atau mencapai 241 ribu penduduk. Dari capaian tersebut, yang telah

menerima vaksin dosis I dan II secara lengkap yakni 16 % atau sebanyak 129 ribu orang.

Untuk menjaga ekonomi masyarakat selama pandemi, khususnya di wilayah PPKM level 4, pemerintah telah mengalokasikan tambahan anggaran untuk Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) menjadi Rp744,75 Triliun. Peningkatan alokasi anggaran ini diantaranya untuk bantuan sosial kepada masyarakat berupa Program Kartu Sembako, Diskon Listrik, Subsidi Kuota Internet, Kartu Prakerja, BSU, dan Bantuan Beras Bulog.

Bantuan bagi Usaha Mikro Kecil (UMK) pada daerah PPKM Level 4 juga dipastikan akan terus berlanjut dan ditingkatkan, antara lain berupa penambahan BPUM (Bantuan Produktif Usaha Mikro) sebesar Rp3,6 Triliun untuk 3 Juta peserta baru masing-masing Rp1,2 Juta dan pemberian bantuan untuk warung dan PKL sebesar Rp1,2 Triliun untuk 1 Juta penerima masing-masing Rp1,2 Juta yang akan disalurkan oleh TNI/Polri. Pemerintah juga akan memastikan seluruh penyalurannya cepat dan tepat sasaran.

Dalam acara yang diselenggarakan oleh Kementerian Perhubungan berupa pembagian bantuan sosial untuk pengemudi ojek pada Minggu (25/7) di Kota Bogor, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengapresiasi tim Kementerian Perhubungan yang telah menyelenggarakan acara bantuan sosial.

“Semoga penyerahan bantuan sosial ini dapat berdampak langsung dalam meringankan masyarakat di masa PPKM saat ini,” ujarnya.

Pada kesempatan tersebut, Menko Airlangga juga mengajak masyarakat untuk mendukung program vaksinasi dengan tetap ketat menjalankan protokol kesehatan. Selain itu, dalam upaya meningkatkan vaksinasi di wilayah aglomerasi, Menko Airlangga juga meminta kepada PT Jasa Raharja untuk terlibat dalam membantu pelaksanaan vaksinasi bagi para pengemudi angkutan umum.

“Saya juga ingin memberikan apresiasi kepada para pengemudi ojek yang telah dengan luar biasa bekerja selayaknya pahlawan yang melayani masyarakat dalam memenuhi berbagai kebutuhan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. Semoga Bapak dan Ibu senantiasa diberikan kesehatan dan kemudahan dalam bekerja terutama dalam kondisi seperti saat ini,” pungkas Airlangga.

Turut hadir dalam acara tersebut Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Wali Kota Bogor Bima Arya, Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono, Direktur Utama PT Jasa Raharja Rivan Achmad Purwantono, serta Jajaran Kementerian Perhubungan dan Pemerintah Kota Bogor.

Acara dijalankan dengan menerapkan protokol kesehatan 3M secara ketat dan menggunakan face shield. (ag/fsr/hls)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: