Penanganan Kasus Balap Liar Yang Tewaskan Ojol, Berikut Penjelasan Polres Kuningan

Penanganan Kasus Balap Liar Yang Tewaskan Ojol, Berikut Penjelasan Polres Kuningan

Keluarga ojol yang tewas korban balap liar, mendatangi Polres Kuningan.-Taufik/Radar Kuningan-

BACA JUGA:Kisah Badarawuhi, Mahluk Halus di KKN Desa Penari, Berasal dari Pantai Selatan

Sedangkan terkait joki balap liar yang dikabarkan sudah keluar dari rumah sakit, informasi yang didapat wartawan radarkuningan.com, yang bersangkutan diduga pulang paksa.

Saat ini, joki tersebut menjalani pengobatan alternatif di sebuah tempat di Kecamatan Darma, Kabupaten Kuningan. 

Seperti diketahui, Siti Halimah yang merupakan istri almarhum korban sempat mendatangi Polres Kuningan. 

Kedatangannya bersama komunitas ojol adalah untuk mengetahui perkembangan kasus di kepolisian.

BACA JUGA:Andalkan Jalan Alternatif hingga Sejumlah Pengendara Nekat Terobos Median Jalan

Juga untuk meminta difasilitasi bertemu dengan keluarga joki, yang hingga saat ini bahkan belum bertemu dengan remaja yang bertabrakan dengan suaminya.

Bahkan, tidak ada permintaan maaf dari mereka kepada pihak keluarga atas perbuatan A, yang menyebabkan Taufik meninggal dunia.

“Kami tidak meminta belas kasihan, hanya berharap ada itikad baiknya dari pelaku atau orang tuanya untuk mengakui kesalahan,” kata Siti, kepada radarkuningan.com, Selasa, 10 Mei 2022.

Diberitakan sebelumnya, kasus balap liar di Jalan Siliwangi, Kabupaten Kuningan, pada 26, April 2022 memakan korban seorang ojol online atau ojol.

Setelah kejadian itu, pelaku balap liar lainnya kabur meninggalkan lokasi. Video aksi balapan jalanan yang memakan korban ojol di Kabupaten Kuningan tersebut viral di media sosial. (fik)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: Radar Cirebon