Timnas Indonesia Kalah, Kluivert: Kami Kurang Beruntung, Tapi Tak Menyerah

Timnas Indonesia Kalah, Kluivert: Kami Kurang Beruntung, Tapi Tak Menyerah

Timnas Indonesia Kalah, Kluivert: “Kami Kurang Beruntung, Tapi Tak Menyerah”-encrypted-tbn0.gstatic.com-Radar Indramayu

RADARINDRAMAYU.ID - Dalam dunia sepak bola, keberuntungan sering kali menjadi faktor pembeda antara kemenangan dan kekalahan.

Begitu pula yang dirasakan pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, usai anak asuhnya takluk dari Arab Saudi dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Pertandingan yang sejatinya berjalan ketat itu berakhir pahit bagi skuad Garuda, yang sejatinya tampil cukup dominan di babak pertama.

Namun, menurut Kluivert, keberuntungan tidak berpihak kepada timnya malam itu, ia menyebut bahwa meski performa para pemain cukup baik, sejumlah faktor non-teknis turut membuat hasil akhir menjadi tidak sesuai harapan.

BACA JUGA:David van Weel Minta Maaf ke Indonesia! Bukan Soal Politik, Tapi Kluivert!

Kluivert secara jujur menilai bahwa kekalahan itu bukan semata karena taktik atau kualitas lawan, melainkan kombinasi dari persiapan yang tidak ideal dan momentum yang tidak memihak.

“Hasil ini buruk bagi kami. Kami memulai pertandingan dengan baik, tetapi keberuntungan tidak berpihak pada kami, dan sekarang kami harus fokus pada pertandingan hari Sabtu,” ujar Kluivert dikutip dari Bola.com.

Pernyataan itu menunjukkan bahwa sang pelatih tetap berusaha menjaga semangat tim, meski hasil mengecewakan baru saja mereka terima.

Ia menegaskan, perjuangan belum selesai dan laga berikutnya menjadi kesempatan untuk bangkit.

BACA JUGA:Rahasia UMKM Selangkah Lebih Maju: Rincian Tabel Pinjaman KUR BRI Plafon Rp100 Juta 2025!

Namun di balik ketenangan itu, Kluivert tidak menutupi rasa frustrasinya terhadap kondisi yang membuat persiapan Timnas Indonesia jauh dari kata ideal.

Ia mengakui bahwa beberapa pemain datang terlambat ke pemusatan latihan (TC), sehingga tim tak bisa berlatih dengan kekuatan penuh lebih awal.

“Anda tahu, terkadang saya ingin meninju wajah saya sendiri. Sayang sekali kami tidak bisa berlatih dengan baik. Tentu saja saya sangat kecewa,” ujarnya blak-blakan.

Keterlambatan kedatangan para pemain yang berkarier di luar negeri memang menjadi tantangan tersendiri bagi Kluivert.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait