Persija Masih Raja Market Value, Tapi Persib Bisa Geser dengan Satu Transfer Mengejutkan!
Market Value Klub Super League Indonesia Terbaru Agustus 2025-transfermarkt.co.id-Radar Indramayu
RADARINDRAMAYU.ID - Persaingan tim-tim papan atas di Super League musim 2025/26 semakin panas, bukan hanya di lapangan, tapi juga dari segi nilai pasar (market value) yang jadi salah satu tolok ukur kekuatan finansial dan kualitas skuad masing-masing klub.
Persija Jakarta saat ini berada di urutan teratas dengan total market value mencapai Rp108,20 miliar, menjadikan mereka sebagai tim paling bernilai di Indonesia.
Di posisi kedua ada Dewa United dan Persib Bandung yang sama-sama mengoleksi Rp95,34 miliar, disusul PSM Makassar dengan Rp91,43 miliar.
Meski begitu, kabar terbaru menyebutkan bahwa Persib masih berpotensi meroket lebih tinggi andai berhasil mendatangkan tambahan dua pemain asing lagi, termasuk target panas Thom Haye.
BACA JUGA:Justin Hubner Tidak Jadi Perkuat Timnas U-23 Pada Pertandingan Kualifikasi Piala Asia Mendatang!
Jika transfer ini terealisasi, bukan tidak mungkin Persib langsung melesat menjadi tim dengan market value tertinggi, bahkan menyalip Persija yang kini nyaman di puncak.
Market value sebuah tim sepak bola biasanya dipengaruhi oleh banyak faktor, mulai dari kualitas pemain, reputasi, pengalaman di level internasional, hingga usia produktif para pemain.
Persija Jakarta jelas diuntungkan dengan kedalaman skuad berisi 34 pemain dengan rata-rata nilai Rp3,18 miliar per pemain, angka yang cukup stabil untuk sebuah tim besar.
Dewa United menarik perhatian karena dengan jumlah skuad hanya 28 pemain, mereka tetap bisa menyentuh Rp95,34 miliar berkat rata-rata market value yang bahkan lebih tinggi dari Persija, yakni Rp3,40 miliar per pemain.
BACA JUGA:UPDATE! Rincian KUR BRI 2025 Plafon Rp100 Juta Terbaru Lengkap Dengan Syarat Pengajuan+
Di sisi lain, Persib Bandung punya komposisi 30 pemain dengan nilai rata-rata sama dengan Persija, yaitu Rp3,18 miliar per pemain, tetapi peluang kenaikan besar masih terbuka jika benar-benar menambah tenaga asing berkualitas.
Sementara itu, PSM Makassar yang punya skuad gemuk berjumlah 40 pemain masih bisa bersaing di papan atas meski rata-rata market value per pemain hanya Rp2,29 miliar.
Jika menilik daftar lengkap, ada PSIM Yogyakarta yang cukup mengejutkan karena berhasil masuk lima besar dengan total Rp85,34 miliar meski statusnya bukan tim yang selama ini identik dengan papan atas liga utama.
Di bawah mereka ada klub-klub mapan seperti Borneo FC, Bhayangkara FC, Persebaya Surabaya, hingga Bali United yang selama ini dikenal sebagai tim elite.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

