Datang ke Bank Sekali, Uang KUR Langsung Cair? Begini Cara Pengajuan Offline-nya!

RADARINDRAMAYU.ID - Bagi pelaku usaha mikro dan kecil yang ingin memperluas modal tanpa terbebani bunga tinggi, Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI menjadi solusi yang paling banyak diminati.

Meski kini tersedia pengajuan online, nyatanya masih banyak pelaku UMKM yang lebih nyaman dengan cara pengajuan KUR BRI secara offline, karena bisa langsung bertatap muka dengan petugas bank untuk memastikan berkas dan syarat lengkap.

Dalam praktiknya, pengajuan KUR BRI offline dinilai lebih aman bagi calon debitur yang belum terbiasa dengan sistem digital atau ingin mendapatkan pendampingan langsung saat proses wawancara dan survei.

Prosedur ini memang memerlukan sedikit waktu lebih lama, namun kelebihannya terletak pada verifikasi data yang lebih akurat dan peluang disetujui yang lebih besar.

BACA JUGA:Simulasi Rahasia Pinjaman KUR BRI: Rp50 Juta, Angsuran Nggak Sampai Rp1,1 Juta?

Dengan mengikuti langkah-langkah dan mempersiapkan dokumen yang benar, siapa pun yang memiliki usaha aktif minimal enam bulan bisa mendapatkan akses permodalan dari BRI secara mudah dan resmi.

Syarat Umum Pengajuan KUR BRI Offline:

1. Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK)
2. Akta nikah (bagi yang sudah menikah)
3. Nomor Induk Berusaha (NIB) atau Surat Keterangan Usaha dari kelurahan
4. NPWP (untuk pinjaman lebih dari Rp50 juta)
5. Usaha telah berjalan minimal enam bulan dan tidak sedang menerima kredit dari lembaga keuangan lain

Persyaratan ini penting karena menjadi dasar analisis kelayakan usaha oleh pihak bank.

BACA JUGA:Warga Sukaslamet Segel Kantor Desa, Tolak Pengaktifan Kembali Kuwu yang Diduga Selewengkan Dana Desa

Selain itu, pastikan data identitas dan alamat usaha sesuai antara dokumen dan kondisi di lapangan untuk menghindari penolakan.

Keunggulan Pengajuan KUR BRI Secara Offline:

Meskipun KUR online menawarkan kemudahan akses, cara offline memiliki beberapa keunggulan yang tidak bisa diabaikan.

• Pertama, calon debitur mendapatkan bimbingan langsung dari petugas BRI dalam menyusun berkas dan memahami syarat kredit.
• Kedua, proses wawancara dan survei lapangan memungkinkan petugas menilai usaha secara nyata, sehingga peluang disetujui menjadi lebih besar.
• Ketiga, metode ini cocok bagi masyarakat di wilayah yang koneksi internetnya belum stabil.
• Dengan komunikasi tatap muka, kesalahan pengisian data bisa dihindari dan proses pengajuan berlangsung lebih lancar.

BACA JUGA:Harga Emas UBS dan Galeri 24 Hari Ini Kamis 6 Novermber 2025 Turun, Saat Tepat Mulai Investasi Logam Mulia

Tips agar Pengajuan KUR BRI Cepat Disetujui:

• Tunjukkan catatan keuangan sederhana agar petugas bisa menilai arus kas usaha Anda.
• Hindari data ganda atau tidak valid seperti perbedaan alamat KTP dan lokasi usaha.
• Pastikan usaha berjalan aktif, misalnya dengan foto tempat usaha dan bukti transaksi.
• Ambil plafon sesuai kemampuan bayar, agar rasio cicilan tidak melebihi 40% dari laba bersih per bulan.

Sumber: