Apakah Pinjaman KUR BRI Lebih Menguntungkan daripada Non-KUR? Ini Penjelasannya!

RADARINDRAMAYU.ID - Jika kamu sedang mempertimbangkan untuk mengambil pinjaman dari BRI, kemungkinan besar kamu akan dihadapkan pada dua pilihan utama: Pinjaman KUR (Kredit Usaha Rakyat) dan Pinjaman Non-KUR. 

Keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan yang berbeda, tergantung pada tujuan dan kebutuhanmu. 

Namun, bagaimana sebenarnya kedua jenis pinjaman ini dibandingkan? 

Apakah Pinjaman KUR BRI lebih menguntungkan daripada Non-KUR?

Pengertian KUR BRI 

Pinjaman KUR dari BRI memang dirancang untuk membantu pengusaha mikro, kecil, dan menengah yang membutuhkan modal usaha untuk mengembangkan bisnis. 

BACA JUGA:Wabup Syaefudin: Kerukunan Adalah Tanggung Jawab Bersama

Dengan bunga yang relatif lebih rendah dan syarat yang lebih mudah, KUR menjadi pilihan menarik bagi mereka yang ingin mendapatkan pinjaman dengan proses yang tidak rumit.

Salah satu daya tarik utama KUR BRI adalah bunga yang lebih rendah dibandingkan pinjaman konvensional atau Non-KUR. 

Untuk KUR mikro, bunga yang dikenakan hanya sekitar 6% per tahun, sedangkan untuk KUR kecil bisa lebih tinggi sedikit, tergantung pada program yang dipilih.

Syarat untuk mendapatkan pinjaman KUR BRI lebih mudah dibandingkan dengan pinjaman Non-KUR. 

BACA JUGA:Bupati Lucky Hakim Tinjau Pengerukan Muara Glayem, Dorong Kelancaran Ekonomi Nelayan

Kamu tidak perlu menyediakan jaminan, dan cukup dengan memiliki usaha yang sudah berjalan minimal 6 bulan, kamu sudah bisa mengajukan pinjaman.

Untuk pinjaman KUR Mikro, plafon yang ditawarkan bisa mencapai Rp 50 juta, sedangkan untuk KUR Kecil, plafon bisa mencapai Rp 500 juta. Jumlah yang cukup untuk membantu perkembangan bisnis.

Namun, perlu dicatat bahwa Pinjaman KUR hanya diperuntukkan bagi pelaku usaha yang memiliki tujuan untuk mengembangkan bisnis. 

Sumber: