Tingkatkan Kualitas Pendidikan, SD Plus Muhammadiyah Jatibarang Jalin MoU dengan SD Muhammadiyah 5 Jakarta

INDRAMAYU, RADARINDRAMAYU.ID — Untuk meningkatkan kualitas para siswanya selama menempuh pendidikan dan mencetak lulusan yang unggul berakhlakul karimah,  SD Plus Muhammadiyah Jatibarang mengadakan study visit sekaligus menjalin kerjasama dengan SD Muhammadiyah 5 Jakarta.

Kerjasama tersebut dilakukan saat kegiatan study visit para siswa didampingi guru, orang tua siswa dan komite sekolah ke SD Muhammadiyah 5 Jakarta, selama dua hari sejak tanggal 24-25 Agustus 2025, dengan kegiatan bertema "Nasional Student Exchange”.

“Di sana (SD Muhammadiyah 5 Jakarta, red) para siswa kami melihat berbagai program pembelajaran, mulai dari kelas mengaji sampai mengikuti kegiatan belajar dikelas,” ucap Kepala SD Plus Muhammadiyah Jatibarang, Rabu (27/8/2025).

Yusron mengaku takjub dengan kegiatan belajar di SD Muhammadiyah 5 Jakarta, yang tidak saja bagus dalam proses pembelajarannya, dan sarana fasilitas pendidikannya, tetapi juga bagus dalam pengembangan bakat dan minat bagi para peserta didiknya .

BACA JUGA:Pinjaman BCA Personal Loan: Solusi Biaya Modal Usaha Tanpa Agunan Hingga 100 Juta, Cek Pengajuannya Disini

Hasil kegiatan di SD Muhammadiyah 5 Jakarta, akan menjadi tolak ukur bagi pihaknya dalam menyelenggarakan proses pendidikan agar lebih baik lagi, terutama bisa mengadopasi program sekolah untuk di terapkan di SD Plus Muhammadiyah Jatibarang.

“Intinya sekiranya ada program bagus yang bisa kita terapkan di sekolah, kita akan terapkan, kebetulan pada kegiatan ini ada 9 siswa yang iku, siswa kelas 3 dua siswa dan kelas 2 tujuh siswa, mereka ikut belajar masuk sesuai kelasnya,” paparnya.

Dengan diikut sertakan secara langsung dalam proses belajar bergabung bersama siswa SD Muhammadiyah 5 Jakarta, siswa akan merasakan secara nyata bagaimana belajar di sekolah yang bagus dan menjadi sekolah rujukan nasional, sehingga memberikan pengalaman dan kesan tersendiri bagi para siswa SD Plus Muhammadiyah Jatibarang.

“Siswa juga tahu ya bahwa di Muhammadiyah ada sekolah yang bagus, megah berstandar nasional, ini akan memberikan semangat siswa untuk lebih giat belajar,” kata Yusron.

BACA JUGA:Apabila Jadi ke Persib Bandung, Thom Haye Bakal Digaji Fantastis 9 Miliar Per Tahun, Bisa Buat DP Mobil Mewah!

Di SD Plus Muhammadiyah terdapat program mengaji, program tersebut bukan saja untuk para siswa, akan tetapi bagi semua guru yang mengajar dengan teknik atau metode yang sama, agar hasilnya pun sama.

Yusron menjelaskan program mengaji yang diterapkan di SD yang dipimpinnya tersebut memakai metode ummi yang dianggap tepat dan efektif siswa bisa cepat belajar membaca Al-Quran sesuai dengan tajwid dan makroj hurufnya. Maka hal yang pertama dilakukan sekolah akan mengikut sertakan para guru diberikan pelatihan mengaji menggunakan metode ummi.

Sedangkan kurikulum yang digunakan adalah kurikulum perpaduan antara kurikulum dari pemerintah dengan kurikulum Muhammadiyah, yaitu pembelajaran Bahasa Arab yang memungkinkan siswa dapat menterjemahkan setiap bacaan dari Al-Quran sehingga tahu arti dari surat yang dibacanya.

“Bahasa Arab nya itu kosa kata yang ada di Al-Quran ya, setelah lulus minimal sudah hafal juz 30, berakhlakul karimah, dan Insya Allah untuk skala rumah tangga minimal bisa mengimami,” jelasnya.

BACA JUGA:Tanggal Tua Berburu 5 Link DANA Kaget Terbaru Siap Cair Hari Ini Berisi Saldo DANA Ratusan Ribu Rupiah

Kemudian terdapat program guru tamu setiap bulan sekali SD Plus Muhammadiyah Jatibarang mendatangkan guru dari luar, dan program outdoor learning (belajar di luar kelas) dengan mengunjungi berbagai tempat untuk siswa belajar, sehingga proses belajar lebih menyenangkan dan siswa tidak merasa jenuh.

Selain itu, sambung Yusron pihaknya juga memiliki program pejuang subuh dengan program ini setiap satu bulan sekali siswa sholat subuh di masjid sekolah, dan program beras gimpitan siswa seminggu sekali membawa beras satu genggam kesekolah, ketika beras sudah terkumpul banyak selanjutnya di berikan kepada masyarakat sekitar sekolah yang membutuhkan.

“Alhamdulillah pihak komite dan orang tua siswa sangat mendukung langkah kami, semoga program yang kita tetapkan ini berdampak luar biasa untuk masa depan siswa SD Plus Muhammadiyah Jatibarang,” ujarnya.

Sementara itu, Komite sekolah, Samudin mengatakan program “Nasional Student Exchange” yang digagas sekolah akan berdampak baik untuk kemajuan sekolah dan para siswa, pasalnya saat study visit para siswa bisa melihat secara langsung proses belajar dan fasilitas sarana dan prasarana penunjang belajar yang tersedia di SD Muhammadiyah 5 Jakarta.

BACA JUGA:Lebih Mudah! Ini Cara Bayar Tagihan KUR BRI Lewat DANA, Pinjaman Rp50 Juta Cicilan Perbulannya Cuma Rp883 Ribu

“Kita sebagi komite sekolah dan orang tua saja, takut dengan penerapan pendidikan di sana selain gedung sekolahnya bagus ruang kelas nyaman, dan setiap sudut ada literasi, dan disana lingkungan sangat bersih tertib, tentu ini akan menjadi tolak ukur proses pendidikan di SD Plus Muhammadiyah Jatibarang agar semakin baik, semakin berkualitas untuk masa depan gemilang menuju Indonesia Emas,” tutupnya.

Pada kesempatan itu, SD Muhammadiyah 5 Jakarta bersama SD Plus Muhammadiyah Jatibarang menjalin kerjasama atau MoU, terkait pertukaran informasi tentang pengembangan kurikulum dan peningkatan kualitas pembelajaran secara nasional dan internasional. Pertukaran informasi antara guru dan murid dalam rangka pengembangan proses pembelajaran dan pengembangan sekolah. (oni/adv)

Sumber: