Kreativitas dan kepedulian pelajar SMK Negeri 1 Gantar patut diacungi jempol. Di tengah merebaknya wabah corona virus disease (Covid-19), mereka berinisiatif memproduksi cairan pembersih tangan atau hand sanitizer secara mandiri. KHOLIL IBRAHIM, Gantar CAIRAN antiseptik yang dikemas dalam ratusan botol berbagai ukuran itupun dibagikan gratis kepada masyarakat lewat kegiatan bakti sosial SMKN 1 Gantar Peduli, Selasa (7/4). Selain hand sanitazer, sebanyak 200 masker donasi dari para guru SMKN 1 Gantar juga disebar ke kantor pelayanan masyarakat seperti Polsek, kantor kecamatan, kantor desa dan Puskesmas. “Hand Sanitizer ini anak-anak jurusan Farmasi Industri yang bikin. Kita bagikan cuma-cuma kepada masyarakat sebagai bentuk kepedulian dan tanggungjawab sosial warga sekolah dalam upaya pencegahan penyebaran wabah virus corona,” terang Kepala SMKN 1 Gantar, Jawan Hermanto SPd MSi. Di tengah merebaknya penyebaran Covid-19 dan langkanya sejumlah produk kesehatan seperti hand sanitizer itulah yang mendorong anak-anak didiknya tertantang untuk ikut berkontribusi memberikan solusi bagi masyarakat. Para siswa jurusan Farmasi Industri dibimbing para guru yang berkompeten lantas memproduksi hand sanitizer yang diberi nama ‘Farin’ secara masal. Untuk bahan dan proses pembuatan, sekolah menjamin sesuai dengan standar World Health Organization (WHO). Sehingga masyarakat tak perlu ragu akan kualitasnya. Jawan Hermanto bersyukur, baksos SMKN 1 Gantar Peduli diapresiasi banyak pihak. Bahkan sejumlah lembaga melirik hand sanitizer produksi anak didiknya. “Alhamdulillah, sudah banyak yang berminat dan ada pula yang ingin membantu memasarkan produk anak-anak kami. Tentunya, ini semata-mata bukan bisnis, tapi demi membantu kegelisahan masyarakat yang sedang kesulitan mencari hand sanitizer,\" terangnya. Untuk saat ini, hand sanitazer Farin dikemas dalam botol refil dan spray dengan ukuran berbeda mulai 50 ml sampai 1 liter. Harga jualnya mulai Rp20 ribu sampai Rp225 ribu. Tokoh masyarakat Gantar, Carnoto mengapresiasi hasil karya para pelajar SMKN 1 Gantar. Sebab, mereka secara langsung membantu pemerintah dalam melawan Covid-19. Diapun mengaku berminat untuk membeli hand sanitazer Farin. Pasalnya, di pasaran barang tersebut langka dan kalaupun ada harganya sangat mahal. (*)
SMKN 1 Gantar Produksi Hand Sanitizer, Dibagikan Gratis ke Masyarakat lewat Baksos
Rabu 08-04-2020,10:31 WIB
Reporter : Leni Indarti Hasyim
Editor : Leni Indarti Hasyim
Tags :
Kategori :
Terkait
Terpopuler
Minggu 29-09-2024,21:30 WIB
Selain Emil Audero, Media Vietnam Rumorkan Pemain Besar Untuk di Naturalisasi, 'Efek Mees Hilgers'
Minggu 29-09-2024,12:02 WIB
Resmi Naturalisasi Mees Hilgers dan Eliano Reijnders, PSSI Berikan Kode Terbaru untuk Naturalisasi Pemain Lagi
Minggu 29-09-2024,18:30 WIB
Ada 1 Hingga 2 Pemain Naturalisasi Baru Setelah Mees Hilgers dan Eliano Reijnders, 'Fokus yang Pasti Aja'
Senin 30-09-2024,00:41 WIB
Manchester United Hancur Lebur, Bruno Fernandes Kartu Merah, Ten Hag Out Menggema
Minggu 29-09-2024,10:00 WIB
PSSI Beri Kode Pemain Naturalisasi Terbaru Setelah Mees Hilgers dan Eliano Reijnders 'Masih Sangat Muda'
Terkini
Senin 30-09-2024,08:16 WIB
Profil Sjors-Lowis Hermsen, Pemain Muda Potensial Yang Memiliki Darah Keturunan Indonesia, Otw Naturalisasi?
Senin 30-09-2024,07:59 WIB
Kawasan Tuntas Sampah, Minimalisasi Residu, Tingkatkan Derajat Kesehatan Masyarakat
Senin 30-09-2024,07:23 WIB