Hardiknas 2025: Pendidikan Berkualitas Butuh Sinergi Total Semua Elemen Bangsa

Jumat 02-05-2025,19:31 WIB
Reporter : Burhannudin
Editor : Yuda Sanjaya
Hardiknas 2025: Pendidikan Berkualitas Butuh Sinergi Total Semua Elemen Bangsa

RADARINDRAMAYU.ID – Langit cerah menyambut pagi peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025 di jantung kota Indramayu, saat ribuan pasang mata menyaksikan semangat membara dari Alun-Alun Indramayu pada Jumat, 2 Mei 2025. 

Peringatan ini bukan sekadar rutinitas tahunan, melainkan panggung refleksi bersama: bagaimana pendidikan bisa benar-benar menyentuh dan mengangkat semua anak bangsa tanpa kecuali.

Bupati Indramayu, Lucky Hakim, memimpin langsung upacara penuh makna tersebut. 

Didampingi Wakil Bupati Syaefudin, para anggota DPRD, unsur Forkopimda, serta ratusan pelajar berpakaian adat khas daerah, ia menyampaikan pesan penting yang menukik dari Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti.

“Pendidikan bukan urusan satu lembaga saja. Ini adalah tanggung jawab kolektif. Negara, keluarga, komunitas, dunia usaha, bahkan media – semua harus turun tangan,” ujar Bupati Lucky dengan nada tegas namun menggugah.

BACA JUGA:Bukan Paylater! Ini Trik Baru Pinjam Saldo di Aplikasi DANA, Langsung Cair Resmi OJK

Ia mengingatkan bahwa amanat konstitusi untuk mencerdaskan kehidupan bangsa bukan sekadar slogan, melainkan panggilan yang membutuhkan aksi nyata dan kolaborasi lintas sektor. 

Semangat kolaboratif itu harus menjadi fondasi sistem pendidikan, yang berdaya dan relevan dengan zaman.

Sejak Oktober 2024, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah telah merumuskan transformasi menyeluruh: dari pembenahan manajemen sekolah, peningkatan mutu tenaga pendidik, hingga pembaruan kurikulum berbasis kemampuan masa depan seperti literasi digital, kecerdasan buatan, dan logika pemrograman.

Tak hanya itu, perubahan juga menyentuh aspek pembentukan karakter. 

Program “Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat” diperkenalkan sebagai upaya menanamkan nilai-nilai kedisiplinan, kebugaran, dan kebersamaan sejak dini. 

BACA JUGA:Berapa Cicilan KUR BRI 100 Juta 5 Tahun, Ini Rincian Tabel Angsurannya, Cek Juga Syarat KUR BRI 2025 Online

Langkah konkret seperti senam pagi, nyanyian kebangsaan, dan doa bersama menjadi bagian dari rutinitas harian yang membangun atmosfer positif di sekolah.

“Transformasi pendidikan butuh napas panjang dan energi bersama. Mari kita jaga bara semangat ini. Bukan hanya hari ini, tapi setiap hari,” ajak Lucky Hakim menutup pidatonya.

Sebagai bentuk apresiasi, pada momen tersebut Bupati juga menyerahkan langsung penghargaan kepada siswa-siswi berprestasi yang telah mengharumkan nama daerah di berbagai ajang kompetisi. 

Kategori :