
Selain itu, selama bertahun-tahun, stadion berkelas dunia dikenal dengan nama Allianz. Misalnya, Stadion Allianz Bayern München dan Stadion Allianz Juventus.
Jika kolaborasi ini terwujud, dana dari Allianz akan memainkan peran penting dalam renovasi GBLA. Diproyeksikan bahwa dana tersebut akan diprioritaskan untuk:
- Meningkatkan infrastruktur stadion dan teknologi,
- membangun fasilitas tambahan seperti pusat medis olahraga, ruang konferensi, dan kamar tamu,
- Menggabungkan stadion dengan angkutan umum seperti Kereta Cepat Jakarta-Bandung (Whoosh) dan Kereta Commuter Lokal,
- Selain itu, merek stadion yang mungkin berubah menjadi "Allianz GBLA" atau nama serupa
GBLA menjadi pusat tourism di Bandung
Sepak bola bukan satu-satunya arena transformasi ini. Teddy Tjahjono, direktur PT Persib Bandung Bermartabat, menyatakan dalam wawancara eksklusif bahwa tujuan utama klub adalah menjadikan GBLA sebagai pusat wisata olahraga di Bandung.
Tidak hanya saat pertandingan berlangsung, stadion ini akan menarik pengunjung nasional dan internasional.
GBLA diharapkan menjadi ikon baru kota Bandung dengan fasilitas lengkap, tur di stadion, museum sejarah klub, area komersial, dan ruang terbuka hijau.
Selain memperkuat identitas Persib sebagai tim modern, ini juga akan membantu pertumbuhan ekonomi lokal melalui pariwisata, bisnis kecil dan menengah (UMKM), dan transportasi.
Respon publik dan para bobotoh
Para Bobotoh yang setia pada Persib menyambut berita ini dengan antusias di media sosial.
Banyak orang berharap proyek ini akan mengubah sejarah Persib menjadi lebih profesional, berkelas, dan kompetitif di tingkat global.
Ada banyak orang yang berharap proyek ini benar-benar transparan dan tepat sasaran agar tidak hanya menjadi kegembiraan sesaat.
Babak baru sepak bola Bandung dan Indonesia
Persib Bandung sekarang memasuki era baru berkat pengelolaan profesional, rencana jangka panjang, dan peluang mendapatkan dukungan dari sponsor internasional seperti Allianz.