
Bagi pengusaha yang bergerak di level menengah, KUR Retail menawarkan fasilitas pinjaman dengan batas maksimal mencapai Rp500 juta.
KUR Retail diperuntukkan bagi mereka yang diyakini memiliki potensi untuk membayar cicilan dengan bunga flat atau anuitas setara.
Meskipun persyaratannya relatif mirip dengan KUR Mikro, salah satu perbedaan penting adalah adanya keharusan penyediaan agunan atau jaminan sebagai bentuk keamanan kredit.
Untuk pinjaman modal kerja, jangka waktu pengembalian maksimum ditetapkan selama 4 tahun, sedangkan untuk pembiayaan investasi, debitur diberikan waktu hingga 5 tahun.
BACA JUGA:Segera Klaim Link DANA Kaget Hingga Rp250.000 Terbaru Edisi Lebaran 2025, Klaim Sebelum Kehabisan!
Dengan tenor yang lebih panjang, pengusaha diharapkan dapat lebih leluasa mengatur keuangan usaha dan merencanakan pengembangan bisnis jangka panjang.
Tidak hanya untuk pengusaha, KUR BNI juga memberikan dukungan kepada Tenaga Kerja Indonesia (TKI) melalui produk KUR TKI.
Program ini merupakan solusi bagi masyarakat yang ingin bekerja di luar negeri namun belum memiliki modal awal. Batas maksimal pinjaman untuk KUR TKI adalah Rp25 juta, dengan jangka waktu pengembalian paling lama 3 tahun setelah dana cair.
Agar pengajuan KUR TKI dapat diproses, calon debitur diwajibkan menyiapkan beberapa dokumen penting, antara lain KTP, KK, surat keterangan domisili, dan surat keterangan sehat dari dokter.
BACA JUGA:Harga Emas Antam Hari Ini Turun Drastis! Buruan Borong Sekarang Sebelum Harganya Melambung Lagi!
Selain itu, calon TKI harus menyertakan surat perjanjian kontrak kerja sebagai bukti rencana keberangkatan untuk bekerja di luar negeri.
Itulah ulasan mengenai KUR Bank BNI dengan syarat pengajuan pinjaman yang mudah.