Pantura Masih di Dominasi Pemudik R2, Warga Imbau Pemudik jangan Lempar Uang Koin saat Melintasi Jembatam Sewo

Rabu 26-03-2025,14:07 WIB
Reporter : Anang Syahroni
Editor : Leni indarti hasyim
Pantura Masih di Dominasi Pemudik R2, Warga Imbau Pemudik jangan Lempar Uang Koin saat Melintasi Jembatam Sewo

INDRAMAYU, RADARINDRAMAYU.ID — Semakin dekatnya Hari Raya Idul Fitri 1446 H yang diprediksi jatuh pada Senin (31/3/2025) arus kendaraan di arteri Jalur Pantura Kabupaten Indramayu masih terpantau normal, meskipun sudah mulai terlihat arus mudik yang di dominasi kendaraan roda dua (R2).

"Masih normal walaupun volume kedaraan sudah terlihat ada peningkatan, karena yang mudik mayoritas pemotor dari arah Jakarta sudah mulai terlihat," ujar Kapos Pam Sukra Ipda Nanang Dasuki, Rabu, 26, Maret 2025.

Disampaikan Nanang, petugas Pos Pam saat masih terus melakukan penjagaan di sekitaran pos disepanjang wilayah Kabupaten Indramayu, untuk memastikan keamanan lalu lintas yang dilewati para pemudik. Apalagi wilayah Kecamatan Sukra menjadi daerah perbatasan antara Subang-Indramayu, yang akan dilewati pemudik saat memasuki Kabupaten Indramayu.

"Kemungkinan ada peningkatan arus yang lebih terasa malam atau besok ya, di H-3, karena dari pagi hingga siang arus kendaraan pemudik sudah terlihat tapi tidak padat, arus kendaraan masih lancar," ujarnya.

BACA JUGA:Angsuran Terendah Pinjaman Non KUR BSI Plafon 10 Juta: Cicilan Mulai 200 Ribuan Tenor Hingga 5 Tahun

Sementara terkait keberadaan para penyapu uang koin di Jembatan Sewo Sukra, Nanang menyebutkan masih ada meskipun sudah dilakukan imbauan bersama unsur Muspika Sukra Kabupaten Indramayu dan Muspika Kecamatan Pusakajaya Kabupaten Subang.

Sampai pihak kepolisian memberikan imbauan kepada para pengguna jalan khususnya pemudik agar jangan melemparkan uang koin saat melewati Jembatan Sewo.

"Kita sudah berusaha tapi tetap karena momen ini dijadikan momen mereka, sehingga tak heran pada arus mudik jumlah penyapu uang koin akan semakin banyak, bahkan ada dari luar Kecamatan Sukra, tapi yang jelas kita akan melakukan upaya-upaya jangan sampai aktivitasnya mengganggu kelancaran dan keselamatan pemudik dan mereka sendiri," ujarnya.

Selain itu, para pemudik pun di imbau untuk memperhatikan kondisi kendaraan dan kondisinya harus dalam kondisi prima dalam melanjutkan perjalanan mudik ke kampung halaman.

BACA JUGA:Terbaru, Pinjaman Non KUR Mandiri Plafon 100 Juta, Cek Cicilan dan Tenor yang Harus Dibayarkan

Sehingga apabila sudah alami kelelahan saat berkendara diwajibkan beristirahat di posko-posko mudik yang tersedia di sepanjang jalur pantura.

"Ada juga rest area yang dibuat oleh instansi atau komunitas, hingga pedagang, manfaatkan itu jangan sampai kelelahan, utama keselamatan, jika merasa lelah segera beristirahat," kata Nanang.

Kategori :