
Selanjutnya, Deman Tende dari Sulawesi Barat juga hadir sebagai salah satu kandidat yang diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata dalam memperkuat jati diri bangsa.
Tak ketinggalan, Prof. Dr. Midian Sirait dari Sumatera Utara diusulkan sebagai pengakuan atas dedikasinya dalam dunia pendidikan dan penelitian yang telah membawa kemajuan di bidang ilmu pengetahuan.
Terakhir, K.H. Yusuf Hasim dari Jawa Timur menjadi nama yang menutup daftar usulan, mewakili peran penting dalam penyebaran dakwah dan pelayanan sosial di masyarakat.
Pemilihan kesepuluh tokoh ini melalui proses evaluasi yang mendalam dengan memperhatikan sejumlah kriteria, seperti integritas, kontribusi terhadap kemajuan bangsa, serta dampak positif yang dirasakan oleh masyarakat luas.