RADARINDRAMAYU.ID - Kegagalan Timnas Indonesia dan Malaysia melangkah lebih jauh di Piala AFF 2024 ternyata tidak menghentikan perseteruan antar suporter kedua negara di media sosial.
Setelah sama-sama gagal lolos dari fase grup, netizen Malaysia justru olok-olok Timnas Indonesia memanfaatkan yang belum pernah meraih trofi Piala AFF.
Hal ini terlihat dalam salah satu unggahan akun Instagram sepak bola @vibeballs, yang memuat grafik hasil pertandingan fase grup Piala AFF 2024.
Akun tersebut menunjukkan hasil akhir perjalanan Indonesia dan Malaysia, yang sama-sama harus mengakhiri langkah mereka di babak penyisihan grup.
BACA JUGA:Shin Tae-yong Kecewa dengan Pemain Senior di ASEAN Cup 2024: Kartu Merah Marselino dan Ferarri Bikin Tim Sulit
Di kolom komentar, sejumlah netizen Malaysia langsung menyindir Indonesia dengan membandingkan prestasi Harimau Malaya yang telah memenangkan Piala AFF pada tahun 2010. Salah satu komentar dari netizen Malaysia berbunyi:
"Setidaknya kami sudah ada trofi AFF, Indonesia kapan? Asyik runner-up terus."
Komentar lainnya juga mengarah pada kegagalan Timnas Indonesia yang dinilai terlalu sering memberikan harapan tanpa hasil maksimal.
"Gagal lagi? Sudah biasa untuk Indonesia. Runner-up abadi." tulis akun netizen asal Malaysia.
BACA JUGA:Sejak Lawan China, Coach Justin Sudah Ragu Shin Tae-yong Bisa Bawa Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026
Ejekan ini tentu saja memancing respons panas dari netizen Indonesia. Mereka membalas komentar tersebut dengan mengingatkan Malaysia bahwa kegagalan di Piala AFF kali ini juga menjadi bukti bahwa Harimau Malaya bukanlah tim yang tak terkalahkan.
"Malaysia sombong amat, kalian juga gagal lolos grup. Trofi AFF 2010 itu sudah lama sekali, sekarang sudah ketinggalan," balas seorang netizen Indonesia.
Ada pula yang menyoroti bagaimana rivalitas antara kedua negara sering kali menjadi bahan perdebatan panas di media sosial, meskipun keduanya sedang mengalami nasib buruk yang sama.
"Sama-sama gagal, tapi masih sempat ejek. Sudah lah, mari fokus benahi tim masing-masing," tulis akun lain.
BACA JUGA:Thom Haye Bingung Dicemooh Mantan Klubnya, Usai SC Heerenveen Digulingkan Almere City 'Saya Tidak Mengerti'
Kegagalan Indonesia dan Malaysia di Piala AFF 2024 ini memang menjadi sorotan utama. Timnas Indonesia harus angkat koper setelah hanya menempati posisi ketiga di Grup B, kalah bersaing dengan Vietnam dan Filipina.
Kekalahan dari Filipina 0-1 pada laga terakhir menjadi penutup perjalanan skuad Garuda.
Sementara itu, Malaysia juga mengalami nasib serupa di Grup A. Mereka gagal melaju ke semifinal setelah kalah dari Thailand dan Kamboja, yang secara mengejutkan mampu tampil apik di fase grup.
Kedua negara yang sering disebut sebagai rival abadi ini sama-sama harus pulang dengan tangan hampa. Namun, situasi ini justru memunculkan perdebatan sengit di antara suporter masing-masing.
BACA JUGA:Ivar Jenner Belum Datang, Timnas Indonesia Keburu Tumbang di Piala AFF 2024, Target Tak Terpenuhi
Baik PSSI maupun FAM (Federasi Sepak Bola Malaysia) kini menghadapi tugas berat untuk membangun kembali kepercayaan publik.
Kegagalan di Piala AFF harus menjadi bahan evaluasi besar-besaran, baik dari sisi pelatih, pemain, maupun strategi jangka panjang.