Usai dikalahkan China, tagar STY Out semakin kencang, pun hal itu juga disebar oleh para buzzer yang berniat menggiring opini.
Ditambah lagi saat kalah telak dari Jepang. Makin bertubi-tubi para buzzer menyudutkan pelatih. Hingga akhirnya muncul informasi bahwa STY akan benar-benar cabut dari Timnas.
Dan akhirnya, PSSI sampai melakukan evaluasi besar-besaran sebelum Arab. Walaupun berbuah kemenangan, tetapi hasil itu merupakan bentuk strategi dari PSSI yang berhasil dijalankan.
Kemenangan melawan Arab membuat rasa percaya kepada STY semakin membaik. Namun, dengan hasil yang tidak sesuai target di Piala AFF. Kembali lagi muncul soal informasi STY Out.
Untuk saat ini, rasa percaya Coach Justin yang sedikit hilang kepada Shin Tae-yong, atas keraguan dirinya yang menilai bahwa juru taktik asal Korea Selatan ini tidak maksimal mencapai target yang diberikan.
Sangat wajar apabila kegagalan diiringi dengan rasa tidak percaya. Namun, apabila ada penggiring opini dari para buzzer, maka hal tersebut bukan hal yang wajar, melainkan ada niatan untuk memecah belah.
"Jadi secara keseluruhan ini adalah proyek gagal Shin Tae-yong. Sekarang tergantung PSSI seperti apa. Kita tidak boleh lupa dengan kontribusi pelatih. Cuma ke depannya banyak pertimbangan," ujar Justin.