RADARINDRAMAYU.ID - Gelandang Timnas Indonesia sekaligus klub Almere City, Thom Haye, secara terbuka menyatakan ketidakpuasannya atas situasi yang ia alami di klub saat ini.
Pemain berusia 29 tahun itu mempertimbangkan untuk meninggalkan Almere City pada bursa transfer Januari 2025 mendatang.
Usut punya usut, hal ini diakibatkan karena minimnya kesempatan bermain yang diberikan pelatih dalam beberapa pertandingan terakhir.
Thom Haye, yang sebelumnya menjadi pemain andalan di lini tengah, hanya dimainkan selama 11 menit saat Almere City menelan kekalahan 0-1 dari NAC Breda.
BACA JUGA:Seri Lawan Laos, Shin Tae-yong Akui Kesalahan dan Minta Maaf kepada Suporter! 'Saya Malu'
Nasib serupa terjadi pada laga melawan FC Utrecht, di mana ia hanya turun selama 16 menit, dan timnya kembali kalah dengan skor 1-3. Situasi ini membuat Haye merasa frustrasi dan mempertanyakan perannya di klub.
Dalam wawancara dengan ESPN, Haye mengungkapkan bahwa duduk di bangku cadangan bukanlah sesuatu yang ia harapkan ketika bergabung dengan Almere City.
"Saya rasa, Saya tidak seharusnya untuk duduk di bench di sini, itu menyakitkan bagi Saya. Kenapa? Saya rasa Anda mengetahui alasannya". Ungkap Thom Haye dalam wawancara bersama ESPN.
Ia merasa sakit hati dengan keputusan pelatih yang tidak memberikan kesempatan lebih untuknya bermain. Haye mengatakan bahwa situasi ini tidak sesuai dengan ekspektasinya saat memutuskan bergabung dengan klub.
BACA JUGA:Yayasan SAPA dan Selendang Puan Gelar Workshop Posyandu Remaja, Upaya Perluas Akses Layanan HKSR
Dia menambahkan bahwa telah ada diskusi dengan pihak klub terkait situasi ini. Meskipun memahami alasan di balik keputusan yang diambil oleh pelatih, Haye tetap merasa tidak setuju dan kecewa.
"Tentu Saya juga sudah berdiskusi dengan pihak klub. Ada alasan tertentu Anda melakukan hal tersebut kepada Saya." tambahnya.
Baginya, kondisi ini sulit diterima, mengingat ia bergabung dengan Almere City bukan untuk menjadi pemain cadangan.
Menurut Haye, pilihan yang dibuat oleh pelatih mungkin memiliki alasan tertentu, tetapi ia merasa situasi ini tidak adil.