RADARINDRAMAYU.ID - Pada pertandingan yang mempertemukan tim nasional Myanmar melawan timnas Indonesia, pelatih Myanmar, Myo Hlaing Win, mengungkapkan kekecewaannya setelah timnya gagal meraih kemenangan.
Meskipun timnya memiliki banyak peluang di babak pertama, mereka tidak mampu mengonversinya menjadi gol.
Dalam wawancara pasca-pertandingan, Myo Hlaing Win menjelaskan bahwa meski bermain sesuai dengan gaya yang mereka inginkan, timnya hanya kurang beruntung dalam hal penyelesaian akhir.
Peluang Banyak, Gol Tak Kunjung Tercipta
Myo Hlaing Win memuji penampilan timnya di babak pertama, yang menurutnya berhasil mengontrol permainan dan menciptakan berbagai peluang.
"Tim Myanmar memainkan gaya yang kami inginkan. Berkat itu, tim saya punya banyak peluang di babak pertama," ujarnya.
Ia menyebutkan bahwa Myanmar mampu menekan pertahanan Indonesia dengan baik, namun sayangnya mereka gagal memanfaatkan peluang-peluang tersebut.
Dalam sepak bola, menciptakan peluang adalah langkah awal yang penting untuk meraih kemenangan.
Namun, seperti yang dikatakan pelatih Myanmar, gol hanyalah hasil dari penyelesaian yang baik dari peluang yang ada.
BACA JUGA:Cita-Cita Terdalam Thom Haye, 'Setelah Saya Pensiun, Saya Ingin Menjadi Seorang Pelatih Sepak Bola'
"Sayangnya, para pemain boros dan tidak bisa mengubahnya menjadi gol. Saya pikir Myanmar kurang beruntung karena kami pantas mencetak gol," lanjut Myo Hlaing Win.
Keberuntungan dan Efektivitas Menjadi Kunci
Bagi seorang pelatih, mengontrol permainan dan menciptakan peluang adalah hal yang penting, namun pada akhirnya yang dibutuhkan adalah efektivitas dalam memanfaatkan peluang tersebut.
Myo Hlaing Win merasa timnya telah bermain dengan baik, namun faktor keberuntungan tampaknya tidak berpihak pada mereka di laga tersebut.