Momen ini juga mendapatkan respons positif dari netizen di media sosial. Banyak yang mengapresiasi tindakan Mochizuki sebagai bukti rasa hormatnya terhadap Indonesia.
Beberapa komentar di media sosial menyebut bahwa tindakan tersebut menyentuh hati dan memberikan contoh luar biasa tentang bagaimana seorang pelatih asing dapat memperlakukan negara yang diwakilinya dengan begitu hormat.
Kemenangan Timnas Putri Indonesia atas Malaysia semakin manis dengan adanya momen emosional ini.
Mochizuki, dengan selembar kertas sederhana di tangannya, telah menunjukkan bahwa kehadiran seorang pelatih bukan hanya tentang kompetensi teknis, tetapi juga bagaimana ia membawa nilai-nilai integritas dan penghormatan yang menjadi panutan bagi tim dan masyarakat.
BACA JUGA:Inilah 9 Kiper Dengan Save Terbanyak di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Maarten Paes Urutan Berapa?
Tindakan ini diharapkan dapat menginspirasi lebih banyak pelatih dan atlet untuk menunjukkan rasa hormat terhadap budaya dan identitas negara yang mereka wakili.
Dalam olahraga, rasa hormat seperti ini tidak hanya memperkuat tim, tetapi juga menjadi jembatan untuk membangun hubungan yang lebih erat antara atlet, pelatih, dan pendukungnya.