Di bawah asuhan pelatih Shin Tae-yong, Timnas menunjukkan peningkatan performa yang konsisten, terutama dalam menghadapi tim-tim kuat Asia.
BACA JUGA:Garuda Semakin Melaju! Legenda Malaysia Cemburu dengan Kebangkitan Timnas Indonesia
Hasil ini juga menjadi bukti bahwa sepak bola Indonesia mampu bersaing dengan negara-negara yang sebelumnya dianggap jauh lebih unggul.
Selain itu, kemenangan ini memberikan motivasi tambahan bagi para pemain untuk terus berjuang demi target besar di masa depan.
Fokus pada Peningkatan Ekosistem Sepak Bola
Untuk mewujudkan target tersebut, Erick Thohir menyadari pentingnya menciptakan ekosistem sepak bola yang kompetitif.
Salah satu caranya adalah dengan menguatkan liga domestik sebagai basis pembentukan pemain berkualitas.
BACA JUGA:Kelanjutan Naturalisasi Emil Audero, Erick Thohir: Kita Bisa Lanjut, Kalau Dia…
Selain itu, pengembangan program usia muda juga menjadi prioritas utama.
Akademi-akademi sepak bola di berbagai daerah terus didorong untuk menghasilkan talenta-talenta baru yang siap bersaing di level internasional.
Erick juga menyoroti pentingnya dukungan masyarakat dan berbagai pihak, termasuk klub-klub sepak bola, sponsor, serta pemerintah, untuk mewujudkan visi besar ini.
2045: Momen Emas Sepak Bola Indonesia
Tahun 2045 memiliki makna khusus bagi Indonesia, karena menandai 100 tahun kemerdekaan. Erick Thohir berharap momen tersebut juga menjadi tonggak emas bagi sepak bola Indonesia.
Dengan target masuk 50 besar FIFA dan sembilan besar Asia, Indonesia diharapkan mampu bersaing di turnamen besar seperti Piala Dunia secara konsisten.
Ambisi ini tidak hanya menjadi impian para pemain dan pelatih, tetapi juga harapan seluruh rakyat Indonesia.