4 Tahun Melatih, Shin Tae-yong Belum Bisa Bahasa Indonesia Bahkan Bahasa Inggris? Begini Respons Erick Thohir

Selasa 19-11-2024,16:30 WIB
Reporter : Dewi N
Editor : Dewi N
4 Tahun Melatih, Shin Tae-yong Belum Bisa Bahasa Indonesia Bahkan Bahasa Inggris? Begini Respons Erick Thohir

RADARINDRAMAYU.ID- Isu komunikasi antara pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, dengan para pemainnya kembali mencuat perhatian publik terhadap keterbatasan bahasa yang dimiliki oleh pelatih asal Korea Selatan tersebut.

Meskipun sudah menjabat sebagai pelatih sejak 2020, Shin Tae-yong belum menguasai bahasa Indonesia dengan baik, bahkan kemampuan bahasa Inggrisnya pun terbatas. 

Hal ini membuat proses komunikasi dalam tim sering bergantung pada penerjemah, baik untuk bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris.

Erick Thohir, Ketua Umum PSSI, akhirnya angkat bicara mengenai kendala bahasa yang dialami Shin Tae-yong. Ia mengungkapkan bahwa selama berkomunikasi dengan pelatih tersebut, dirinya tetap menggunakan bantuan penerjemah. 

BACA JUGA:Coach Justin Kritik Cara Shin Tae-yong Memainkan Thom Haye, 'Kalau Gini Terus, Kualitas Dia Akan Hilang'

“Saya komunikasi dengan Coach STY ya pakai bahasa Indonesia dan bahasa Inggris lewat translatornya,” ujar Erick Thohir.

Namun, Erick menegaskan bahwa dia tidak ingin memperpanjang isu ini lebih jauh, mengingat hal tersebut merupakan masalah yang kompleks. 

“Saya nggak bisa bicara soal itu, yang bisa bicara dari official dan pemainnya,” lanjut Erick. 

Menurutnya, pihaknya tidak dapat berasumsi apakah masalah komunikasi ini menjadi penghambat atau tidak bagi pelatih dan tim secara keseluruhan. Ia juga mengingatkan agar isu ini tidak menjadi bahan diskusi yang terlalu detail dan justru mengganggu konsentrasi tim. 

BACA JUGA:Coach Justin Kritik Keras Shin Tae-yong Karena Dinilai Sia-siakan Haye, 'Kita Butuh Kualitasnya Thom Haye'

“Jadi saya tidak bisa (bicara), apakah ini sebuah hambatan, saya tak mau terjebak dalam diskusi yang mungkin terlalu detail,” tegasnya.

Situasi ini menimbulkan kecemasan di kalangan suporter Timnas Indonesia. Mereka khawatir bahwa keterbatasan bahasa Shin Tae-yong bisa mempengaruhi pemahaman pemain terhadap taktik yang disampaikan pelatih. 

Terutama, para pemain naturalisasi yang mayoritas berkomunikasi dalam bahasa Inggris. Kendala ini juga terasa semakin signifikan mengingat strategi permainan Shin Tae-yong yang membutuhkan komunikasi yang jelas dan efektif di lapangan.

Timnas Indonesia saat ini memiliki kombinasi pemain lokal dan pemain keturunan, yang mana sebagian besar pemain lokal lebih mudah memahami instruksi dalam bahasa Indonesia, sementara pemain keturunan biasanya lebih lancar berbahasa Inggris atau Belanda.

BACA JUGA:Respect! Jay Idzes Tolak Kenakan Nomor Punggung 4 Demi Hormati Senior Jordi Amat

Kategori :