RADARINDRAMAYU.ID – Perkembangan digital dan maraknya belanja online memengaruhi banyak pedagang tradisional, termasuk Ibu Rokanah, penjual sate padang dan lontong sayur "Ajo Rasid" di Pasar Mambo, Jl. Jenderal Ahmad Yani, Kelurahan Lemahabang, Kecamatan/Kabupaten Indramayu.
Ia berbagi cerita tentang harus bertahan dengan membuka usaha kuliner setelah sebelumnya berjualan kerudung, topi, dan barang lain.
“Pass ada online-online, sepi… makanya buka ini,” ujar Ibu Rokanah pada Kamis malam, 14 November 2024.
Dia akhirnya beralih ke bisnis makanan sejak pandemi Covid-19. “Iya, pas Covid aja ibu mau menjual masakan gitu,” lanjutnya.
Keputusan Ibu Rokanah membuka usaha kuliner ini ternyata menarik banyak pengunjung. Rasanya yang khas membuat tempatnya ramai dikunjungi pembeli dari wilayah seperti Eretan, Terisi, hingga Celeng (Lohbener).
“Eretan, Terisi, Celeng, pada kesini,” kata Ibu Rokanah dengan bangga.
Namun, berdagang ini juga menuntut fisiknya. Suatu kali, ia mencoba berjualan setiap hari tanpa jeda, tetapi akhirnya jatuh sakit hingga harus rehat sebulan.
Kini, Ibu Rokanah hanya berjualan enam hari dalam seminggu, dari Senin sampai Sabtu, dengan libur setiap Jumat.
“Pernah satu kali dicoba, sakit sampai satu bulan,” ujarnya tenang.
Anak Ibu Rokanah pun turut mengingatkan agar tidak terlalu memaksakan diri.
Perjuangan Ibu Rokanah adalah contoh keteguhan menghadapi tantangan ekonomi di tengah persaingan zaman.
Kontributor Tulisan: Ismi, Wartawan Magang Radar Indramayu.