RADARINDRMAYU.ID - Timnas Jepang, yang dikenal dengan julukan "Samurai Biru," telah melakukan persiapan serius dan mendalam untuk menghadapi Timnas Indonesia.
Direktur Tim Nasional Asosiasi Sepak Bola Jepang (JFA), Masakuni Yamamoto, mengungkapkan bahwa Jepang memiliki tim analisis khusus yang telah mengkaji kekuatan serta kelemahan para pemain Indonesia.
Hasil analisis tersebut diharapkan dapat membantu pelatih kepala, Hajime Moriyasu, dalam menyusun strategi yang efektif saat bertanding melawan Indonesia.
Analisis Mendalam untuk Antisipasi Optimal
Yamamoto mengungkapkan bahwa JFA memiliki departemen analisis yang lengkap, yang berperan penting dalam mempelajari dan mengumpulkan data setiap pemain lawan.
Informasi tersebut kemudian diserahkan kepada para staf pelatih, termasuk kepada Moriyasu, guna membantu dalam persiapan taktik serta pengambilan keputusan saat laga.
"Kami memiliki departemen analisis yang lengkap, jadi kami tahu segalanya, dan hasil analisis ini telah dibagikan kepada para staf," ujar Yamamoto. Data ini dianggap sebagai salah satu senjata penting bagi Jepang untuk menciptakan langkah antisipasi yang solid.
Dalam pertandingan internasional, analisis data seperti ini sangat berharga karena dapat memberikan gambaran lengkap mengenai pola permainan, kelemahan individu pemain, dan strategi terbaik yang dapat diterapkan.
Dengan dukungan data yang akurat, Timnas Jepang diyakini dapat menyusun strategi yang tepat dan memaksimalkan keunggulan di lapangan.
Fleksibilitas dalam Menyusun Taktik
Jepang juga menyadari bahwa skuad Timnas Indonesia mungkin mengalami perubahan dalam jumlah pemain atau komposisi selama proses pendaftaran pemain.
Oleh karena itu, departemen analisis JFA juga mempersiapkan timnya untuk fleksibel dalam menyusun strategi dan menghadapi setiap perubahan yang mungkin terjadi.
"Kami sedang memeriksa semuanya, termasuk selama proses pendaftaran," jelas Yamamoto. Menurutnya, perubahan jumlah pemain dapat berdampak pada strategi yang akan digunakan Jepang.
Dengan demikian, Timnas Jepang akan memastikan bahwa semua skenario telah dipertimbangkan dan disiapkan untuk melawan timnas Indonesia pada laga Kualifikasi Piala Dunia 2026.