RADARINDRAMAYU.ID - Timnas Indonesia akan segera menghadapi Jepang pada laga kelima Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Pertandingan ini dijadwalkan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada Jumat, 15 November 2024.
Pertandingan ini diperkirakan bakal berlangsung sengit, terutama dengan antusiasme para suporter yang akan memadati stadion untuk mendukung timnas Indonesia.
Pelatih Jepang, Hajime Moriyasu, mengakui bahwa dukungan besar dari puluhan ribu suporter Indonesia di SUGBK dapat menjadi tantangan tersendiri bagi timnya.
BACA JUGA:Hasil Pertandingan El Clasico: Tuan Rumah Real Madrid dipermalukan Barcelona dengan Skor 4-0
BACA JUGA:Ini Jawaban PSSI Soal Shin Tae-yong yang Datang ke Como Usai Kalah Dari China
Moriyasu mengungkapkan kekhawatirannya terhadap atmosfer stadion yang dikenal memiliki daya dukung besar bagi tim tuan rumah.
"Melihat kualifikasi sebelumnya, ada 60.000 hingga 80.000 orang yang hadir (suporter Indonesia). Ini akan menjadi pertandingan sangat sulit," ujar Moriyasu.
Pelatih timnas Jepang ini mencermati bahwa intensitas dukungan suporter Timnas Indonesia dapat memengaruhi performa tim tamu, terutama dalam situasi yang penuh tekanan.
Selama beberapa laga kandang sebelumnya, SUGBK selalu dipenuhi puluhan ribua pendukung yang siap memberikan semangat penuh bagi Timnas Indonesia.
BACA JUGA:Lucky Hakim Serap Aspirasi Masyarakat Desa Sidodadi, Sempat Terharu Antusiasme Masyarakat
BACA JUGA:ASIH Janji Wujudkan Jawa Barat Ramah Disabilitas
Salah satu pertandingan yang menjadi perhatian Moriyasu adalah laga melawan Australia, di mana SUGBK terisi penuh oleh sekitar 60.000 - 80.000 suporter.
Menurut Moriyasu, atmosfer tersebut bisa menjadi faktor besar yang memengaruhi mental dan fokus para pemain Jepang di lapangan.
Hingga saat ini, Jepang telah menjalani empat pertandingan di Grup C dan meraih tiga kemenangan serta satu kali imbang.