Dengan begitu, diharapkan pemain-pemain muda tersebut dapat memiliki bekal yang cukup untuk tampil optimal pada SEA Games nanti.
BACA JUGA:Elektabilitas ASIH Terus Meningkat di Survei Voxpol, Ahmad Syaikhu Optimis Menang
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, juga menyebut bahwa Timnas Indonesia yang turun di Piala AFF 2024 akan didominasi oleh pemain dari BRI Liga 1.
Kendati demikian, pemain yang berlaga di Piala AFF sebagian besar adalah pemain lapis kedua, mengingat pada saat yang bersamaan Timnas Indonesia juga tengah menjalani putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026.
Sebelumnya, Piala AFF 2024 dijadwalkan berlangsung pada 23 November hingga 21 Desember 2024. Namun, jadwal turnamen tersebut akhirnya dimundurkan.
Federasi Sepak Bola ASEAN (AFF) menjelaskan bahwa pengunduran jadwal dilakukan untuk memberikan kesempatan bagi tim peserta agar bisa tampil dengan kekuatan penuh.
BACA JUGA:Kunjungan Pasar Parakanmuncang: Calon Gubernur Jabar Ahmad Syaikhu Serap Aspirasi Pedagang
Timnas Indonesia tergabung dalam Grup B bersama Vietnam, Filipina, Myanmar, dan Laos. Vietnam dan Filipina menjadi dua tim yang diperkirakan akan menjadi pesaing kuat bagi Indonesia.
Dengan kompetisi Liga 1 yang tetap berjalan selama Piala AFF, ada kekhawatiran akan munculnya konflik antara PSSI dan klub, mengingat banyak pemain Timnas Indonesia yang juga memperkuat klub-klub di Liga 1.
Namun, Ferry Paulus menegaskan bahwa telah ada kesepakatan antara klub-klub dan PSSI terkait keputusan ini. Kesepakatan tersebut diyakini akan meminimalisir potensi masalah yang mungkin timbul akibat padatnya jadwal.
Pada akhirnya, keputusan untuk tetap menjalankan Liga 1 selama Piala AFF diharapkan dapat menjaga kelancaran kompetisi sekaligus mendukung agenda internasional Timnas Indonesia.
BACA JUGA:Sumardji Blak-blakan Targetkan Timnas Indonesia Raih 4 Poin di Dua Laga, Minimal Seri Lawan Jepang
Keputusan ini diambil dengan mempertimbangkan keseimbangan antara kepentingan kompetisi nasional dan persiapan tim nasional.