RADARINDRAMAYU.ID - Kapten kesebelasan Timnas Indonesia Jay Idzes, dirumorkan absen dan ngga bisa main, saat akan melawan Jepang karena akumulasi kartu.
Dugaan itu menyebar sejak Idzes diganjar kartu kuning kali kedua di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, rupanya ia sudah mendapatkan dua kali kartu kuning.
Pertama saat lawan Vietnam di putaran kedua, dan baru-baru ini saat melawan China, praktis jika sudah dua kali maka bisa diganjar akumulasi kartu hingga absen dalam beberapa laga kedepan.
Otomatis posisi bek yang ditinggalkan pemain Venezia FC ini akan kosong, kabarnya PSSI siap mempercepat proses naturalisasi Kevin Diks, agar bisa turun melawan tim samurai biru.
Proses naturalisasi Kevin memang tengah dijalankan, sebab pemain FC Kopenhagen ini sudah datang ke Indonesia dan bertemu dan bersalaman langsung dengan Ketua Umum PSSI Erick Thohir.
Jika Kevin sudah salaman, tentu artinya proses alih kewarganegaraan akan digarap, kendati demikian jangan remehkan kinerja PSSI soal alih federasi pemain keturunan.
Tentu jika prosesnya sudah rampung, diharapkan Diks bisa turun membela skuad Garuda, yang nanti akan tanding dengan tim perkasa di Asia yaitu Jepang.
Perlu diketahui, posisi Kevin dan Jay Idzes adalah sama, mereka berdua spesialis di bidang pertahanan yang biasa bertugas menjaga lini belakang sebagai bek.
Menurut Transfermarkt, posisi asli yang digeluti oleh Kevin Diks adalah bek tengah, selain itu statistiknya juga sangat moncer di klubnya yang mentas di Liga Denmark.
Pengalaman Diks sudah bukan kaleng-kaleng, dia pernah tampil di ajang sepakbola bergengsi di dunia Champions League dan sudah tercatat mengoleksi caps dan menit bermain secara impresif.
Pun bersama klubnya FC Kopenhagen, Diks sudah menorehkan statistik sebanyak 145 caps, 16 gol, dan 18 assist jika ditotal berdasarkan statistik klub sejak musim pertamanya di tahun 2021 hingga kini.
Pengalaman dan statistik yang kaya ini membuat Kevin menjadi bek yang memiliki harga cukup kompetitif di kelasnya, yaitu dengan harga pasaran sebesar Rp69,53 Miliar.
BACA JUGA:Coach Shin Tae-yong Bantah Tudingan Soal 'Anak Emas' di Skuad Asuhannya