Terancam Batal Main? Media China Tuduh Mees dan Eliano Menyalahi Aturan Naturalisasi, Ini Tanggapan PSSI!

Minggu 06-10-2024,11:00 WIB
Reporter : Farhan
Editor : Farhan

RADARINDRAMAYU.ID - Baru-baru ini para penggemar sepakbola di hebohkan dengan salah satu unggahan media China 163.com.

Dalam postingannya tersebut menyebutkan secara terang-terangan menuduh Mees dan Eliano menyalahi aturan naturalisasi, sehingga mereka ancam melaporkan hal tersebut ke AFC.

Media tersebut juga menyebutkan bahwa sumpah kewarganegaraan kedua pemain ini, yang dilaksanakan di Brussel, Belgia dianggap melanggar hukum kewarganegaraan Indonesia.

Mereka bahkan meminta AFC untuk segera menyelidiki dugaan pelanggaran tersebut, mengklaim adanya ketidaksesuaian prosedur yang dapat mempengaruhi status sah Mees dan Eliano di kancah sepak bola internasional.

BACA JUGA:PSSI Tanggapi Media China yang Tuduh Mees dan Eliano Sebagai Naturalisasi Tidak Sah

Dalam ulasannya, 163.com membandingkan naturalisasi pemain di Indonesia dengan proses serupa di China. Media tersebut mengkritik pendekatan Asosiasi Sepak Bola China (CFA) yang tidak melarang dominasi klub dan agen pemain yang lebih berorientasi pada keuntungan finansial.

"Membandingkan naturalisasi sepak bola di China, CFA tidak mencegah klub dan agen yang mendominasi kompetisi demi keuntungan. Mereka mengejar pemain besar dengan nilai kontrak tinggi. Akibatnya, pemain-pemain ini menjadi kaya dan cenderung kehilangan semangat kompetisi," tulis media tersebut.

Tudingan dari media China ini memicu perdebatan hangat di kalangan penggemar sepak bola Indonesia. Namun, PSSI dengan cepat merespons melalui Arya Sinulingga, salah satu anggotanya.

Ia memastikan bahwa seluruh proses naturalisasi telah dilakukan sesuai dengan peraturan yang berlaku di Indonesia.

BACA JUGA:PSSI Balas Pesan Media China yang Tuduh Mees dan Eliano Melakukan Naturalisasi Ilegal 'Jangan Memecah Belah'

PSSI Beri Respons Cepat Terkait Isu Ini

Arya Sinulingga segera memberikan klarifikasi resmi untuk menenangkan publik. Dalam pernyataannya, Arya meminta agar para pendukung Timnas Indonesia tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi oleh pemberitaan asing yang tak berdasar. “Ini saatnya kita bersatu. Jangan sampai kita terpecah hanya karena provokasi dari negara lain,” ujar Arya dalam unggahannya di Instagram pada Sabtu, 5 Oktober 2024.

Arya juga menegaskan pentingnya menjaga persatuan, baik di antara pemain maupun pendukung Timnas Indonesia, khususnya menjelang pertandingan besar. “Bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh,” tegasnya, menambahkan bahwa isu-isu semacam ini sering kali muncul untuk merusak fokus tim sebelum kompetisi penting.

Ia berharap seluruh elemen Timnas, baik pemain maupun suporter, tetap solid dan fokus pada tujuan utama, yaitu memberikan dukungan maksimal kepada Timnas Indonesia.

Proses Naturalisasi Sesuai Prosedur FIFA

BACA JUGA:Terang-terangan Sudah Dihubungi PSSI, Kevin Diks: 'Kakek Saya Akan Senang Jika Bermain Untuk Indonesia'

Menurut Arya, tuduhan media asing tersebut tidak memiliki dasar yang kuat. Ia menegaskan bahwa PSSI telah menjalankan seluruh proses naturalisasi sesuai dengan aturan hukum yang berlaku di Indonesia.

PSSI juga selalu berkoordinasi dengan lembaga terkait, seperti Kementerian Hukum dan HAM, untuk memastikan bahwa semua prosedur dijalankan dengan benar.

Dengan demikian, Arya memastikan bahwa status kewarganegaraan Mees Hilgers dan Eliano Reijnders sah dan tidak ada pelanggaran yang dapat mengancam posisi mereka di Timnas Indonesia. "PSSI telah mengikuti semua aturan. Tidak ada hal yang perlu dikhawatirkan terkait legalitas proses naturalisasi ini," ujarnya.

Jangan Terpengaruh Isu dan Tetap Dukung Timnas

BACA JUGA:Suporter Bahrain Pede Bisa Kalahkan Timnas Garuda,'Patokan Fans Bahrain Itu Australia, Indonesia Hanya Imbang'

Arya juga mengingatkan agar publik tidak terlalu terpengaruh oleh isu-isu yang dilontarkan oleh media asing. "Ini hanyalah upaya mereka untuk mengalihkan perhatian kita. Tetapi kita harus tetap fokus mendukung Timnas Indonesia dan tidak perlu khawatir berlebihan," tambahnya. Arya menutup pernyataannya dengan menyerukan agar seluruh pendukung Timnas tetap bersatu dan terus mendukung perjuangan Timnas Indonesia di kancah internasional.

Dengan respons cepat dari PSSI, tuduhan dari media China tampaknya tidak akan mempengaruhi persiapan Timnas Indonesia.

Semua pihak kini diharapkan dapat tetap fokus pada pertandingan-pertandingan penting yang akan dihadapi oleh skuad Garuda.

 

Kategori :