Masih dalam kewarganegaraan Jepang, bek tengah paling bernilai selanjutnya adalah Ko Itakura yang kini bermain untuk klub Borussia Mönchengladbach dengan nilai Rp 208 Miliar.
4. Koki Machida
Jepang memang dipenuhi dengan talenta sepak bolanya, oleh karenanya tidak heran jika Jepang menjadi raksasa FIFA yang paling ditakuti di Grup C yang sekarang berbarengan dengan Indonesia.
Koki Machida menduduki posisi keempat dengan nilai Rp 173 Miliar, kini ia bermain untuk Union Saint-Gilloise.
5. Alessandro Circati
Di atas Mees Hilgers, ada Alessandro Circati yang merupakan bek berdarah blasteran Australia dan Italia ini bermain untuk klub Parma Calcio 1913 dengan nilainya adalah Rp 147 Miliar.
6. Mees Hilgers
Baru saja mengucapkan sumpah dan menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) pada Senin, 30 September 2024 lalu, Mees Hilgers digadang-gadang menjadi salah satu pertahanan terbaik Skuad Shin Tae-yong.
Pemain blasteran dari Indonesia dan Belanda memiliki tinggi 1,85 meter dan bermain untuk klub Twente FC. Nilai yang diberikan untuk talenta Indonesia ini adalah Rp 121 Miliar.
7. Tsuyoshi Watanabe
Lagi dan lagi membicarakan raksasa Asia yaitu Jepang, Tsuyoshi Watanabe juga masuk ke dalam peringkat bek tengah asia paling bernilai yang pernah ada.
BACA JUGA:Mimpi Malaysia Tiru Naturalisasi Indonesia Hancur! FIFA Tolak Mentah-Mentah Naturalisasi Mats Deijl
Bermain untuk klub KAA Gent, Watanabe kini dihargai hingga Rp 121 Miliar.
8. Harry Souttar
Pemain berdarah campuran Australia dan Skotlandia ini menjadi andalah pertahanan Australia dan bermain untuk klub Sheffield United.
Adapun harga yang dipatok untuk pemain ini adalah Rp 121 Miliar.
Dan itulah tadi 8 nama yang merupakan bek tengah asia paling bernilai yang mana diantaranya terdapat nama Mees Hilgers, bek unggulan Timnas Indonesia yang baru dinaturalisasi.