Selain UMKM, Ahmad Syaikhu juga menyoroti pembangunan infrastruktur di Jawa Barat yang masih belum merata.
"Infrastruktur, khususnya yang menyangkut pendidikan, kesehatan dan perekonomian, pembangunannya harus merata," ujarnya.
Mulai dari Jawa Barat bagian Utara dan Selatan, Timur dan Barat, kata dia, pembangunannya harus merata, tak hanya di wilayah kota atau di salah satu kabupaten saja.
Misalnya, kata dia, di bidang kesehatan. Masyarakat, khususnya di daerah terluar Jawa Barat, harus mendapat kemudahan dalam mengakses layanan kesehatan.
BACA JUGA:Jepang Mulai Respect dengan Kekuatan Timnas Indonesia, 'Benar Kata Mancini, Indonesia Sulit Ditebak'
"Kami, jika terpilih nanti, akan meningkatkan status puskesmas sehingga bisa memiliki Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi Dasar (Poned) dan Unit Gawat Darurat (UDG) 24 jam dan bisa melakukan layanan rawat inap," ucap Ahmad Syaikhu.
Disinggung terkait potensi pemilih pemula, Ahmad Syaikhu memastikan akan menjadi perhatian utama baginya.
"Pemilih pemula itu jumlahnya 53 persen lebih, dan ini harus dapat dijangkau. Jika dalam skup wilayah Jawa Barat itu terlalu luas, maka kami akan menjangkau pemilih pemula ini secara digital," kata Ahmad Syaikhu.