Namun, hingga kini, belum ada kepastian mengenai proses naturalisasi pemain asal Belanda ini.
Dalam sebuah podcast yang dibawakan oleh Exco PSSI Arya Sinulingga, terungkap bahwa kondisi Romeny masih belum memungkinkan untuk bergabung.
Hal ini menambah ketidakpastian di tengah kebutuhan mendesak Timnas akan striker baru.
Di sisi lain, peluang bergabungnya Mauro Zijlstra tampaknya lebih cerah. Bung Ropan menyebutkan bahwa berkas Zijlstra sudah diserahkan ke PSSI dan saat ini sedang dipelajari.
BACA JUGA:Vietnam Dibuat Melongo Atas Hasil Imbang Indonesia dan Australia 'Indonesia Berkembang Pesat'
Zijlstra, pemain dari FC Volendam, dianggap memiliki potensi besar untuk memperkuat lini depan Timnas Indonesia.
"Ada tarik ulur yang agak alot, sehingga yang tersedia menurut saya adalah Mauro Zijlstra dari FC Volendam," ungkap Bung Ropan.
Meski Zijlstra mungkin tidak setenar Ole Romeny, Bung Ropan menilai bahwa membawa Zijlstra lebih realistis dalam situasi saat ini.
Proses naturalisasi Zijlstra dianggap lebih memungkinkan, dan kehadirannya bisa segera memberikan solusi untuk lini depan Timnas Indonesia yang tengah kesulitan.
Menyikapi Pilihan yang Ada: Mauro Zijlstra Solusi Sementara?
Walau di atas kertas, Ole Romeny masih menjadi pilihan terbaik, situasi saat ini menuntut PSSI untuk segera mengambil langkah konkret.
Menurut Bung Ropan, dibandingkan menunggu proses yang tidak pasti, lebih baik PSSI fokus pada pemain yang sudah siap dan bisa bergabung, seperti Zijlstra.
"Tentunya Ole masih lebih oke, karena Ole bermain di kasta tertinggi Eredivisie, tapi daripada masih sulit lebih baik langsung hadirkan Mauro saja," lanjutnya.
BACA JUGA:MENYALA! Perdana Tampil di GBK, Maarten Paes Jadi Pahlawan Timnas Indonesia vs Australia
Kini, seluruh mata tertuju pada PSSI dan bagaimana mereka akan menangani proses naturalisasi ini.