RADARINDRAMAYU.COM - Setelah kemenangan spektakuler melawan Argentina, Indonesia harus menerima kekalahan 2-0 dari musuh bebuyutan, Thailand, pada Jumat, 30 Agustus 2024.
Pelatih Argentina, Claudio Cugnali, merasa bahwa Indonesia tidak bermain dengan serius saat melawan Thailand, sebuah pandangan yang cukup masuk akal mengingat tujuan utama pelatih Indra Sjafri adalah mempersiapkan timnya untuk Kualifikasi Piala Asia.
Untuk itu, wajar jika hasil yang didapatkan oleh Timnas Indonesia kemarin terkesan tidak maksimal dan seperti main-main.
Rotasi Pemain yang Signifikan
BACA JUGA:Meriahkan HUT RI ke 79, SMPN 2 Sindang Selenggarakan Upacara Bendera dan Aneka Lomba Tradisional
Nampaknya ajang Seoul Earth On Us Cup 2024 tampaknya dimanfaatkan oleh Indra Sjafri untuk mencoba seluruh pemainnya.
Dengan fokus utama pada Kualifikasi Piala Asia 2025 dan harapan untuk lolos ke Piala Dunia U20 2025, hasil dari ajang ini mungkin tidak menjadi prioritas utama bagi Timnas Indonesia U19.
Meskipun Indonesia berhasil meraih kemenangan mengejutkan atas Argentina, Coach Indra mengakui bahwa masih banyak pekerjaan rumah yang perlu diselesaikan.
Oleh karena itu, terlepas apapun yang terjadi, hasil yang didapatkan oleh Garuda Muda tentunya hanya akan menjadi bahan evaluasi oleh Coach Indra.
BACA JUGA:Profil Singkat Elkan Baggott, Pemain Bek Timnas Indonesia Blasteran Indonesia-Inggris
Skuad yang dibawa ke Seoul EOU sendiri bukanlah skuad utama, dengan absennya pemain kunci seperti Jens Reven, Welber Jardim, dan Kafiatur.
Perubahan di Laga Kedua
Dalam laga kedua melawan Thailand, bahkan Coach Indra tidak ragu untuk melakukan rotasi pemain dari starting eleven yang sebelumnya sukses melawan Argentina.
Sebanyak lima perubahan dilakukan dalam starting lineup, dimana ini memberikan kesempatan bagi pemain yang kurang pengalaman untuk mendapatkan jam terbang lebih banyak.
BACA JUGA:6 Tanaman yang Bermanfaat untuk Kesehatan Kucing Peliharaan Jika Dikonsumsi