Beberapa pendukung Timnas Indonesia menganggap kritik tersebut tidak adil, mengingat banyak negara lain juga menggunakan pemain naturalisasi untuk memperkuat tim mereka.
Namun, di sisi lain, kritik ini juga dianggap sebagai pengingat bahwa jalan menuju kesuksesan di kancah internasional tidaklah mudah.
Di tengah persiapan Indonesia menjelang pertandingan penting melawan China, kritik dari Sohu ini menjadi sorotan utama.
Pertandingan ini diprediksi akan berlangsung dengan tensi tinggi, tidak hanya karena rivalitas kedua tim, tetapi juga karena latar belakang kritik dari media China.
BACA JUGA:DPRD Kabupaten Indramayu Periode 2024-2029 Resmi Dilantik
Naturalisasi: Solusi atau Tantangan?
Kebijakan naturalisasi yang diambil Indonesia memang memiliki tantangan tersendiri.
Sementara banyak yang berharap langkah ini akan membawa Timnas Indonesia lebih kompetitif di tingkat internasional, kritik dari media luar negeri seperti Sohu menunjukkan bahwa tidak semua pihak melihatnya sebagai solusi ideal.
Apakah strategi naturalisasi ini akan membawa hasil yang diharapkan atau justru menjadi bumerang bagi Timnas Indonesia?
BACA JUGA:Pelatih Timnas Jepang Sindir Australia yang Pakai Cara Licik, Moriyasu: 'Kami Bukan Pengecut'
Jawabannya mungkin akan terungkap dalam laga-laga mendatang, terutama saat Indonesia berhadapan dengan China.
Pertandingan antara Indonesia dan China akan menjadi ajang pembuktian, tidak hanya bagi para pemain naturalisasi, tetapi juga bagi masa depan sepak bola Indonesia di kancah internasional.