INDRAMAYU, RADARINDRAMAYU.ID - Direktur Utama (Dirut) Dr Ir H Ady Setiawan SH MH MM MT dinilai sukses dalam memimpin Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Darma Ayu Kabupaten Indramayu.
Sejak dilantik oleh Bupati Indramayu Hj Nina Agustina SH MH CRA pada 4 November 2021, pria yang akrab disapa Pakde Air itu sukses melakukan sejumlah terobosan, salah satunya berhasil menjalankan program Dermayu Banyu Sehat (Debas), mendorong masyarakat bisa menikmati ketersediaan air bersih.
Program unggulan Debas ini sama pentingnya dengan Dokter Masuk Rumah (Dokmaru) dan Indramayu Cepat Tanggap (I-Ceta) yang merupakan program Bupati Hj Nina.
“Program Debas ini bertujuan untuk memberikan pelayanan air bersih ke wilayah yang belum terjangkau air bersih,” jelas Plh Manajer Humas dan Kesekretariatan Perumdam Tirta Darma Ayu, Dedy Rohaedi SH kepada Radar Indramayu, belum lama ini.
BACA JUGA:Keberhasilan Pengelolaan Keuangan, Rupbasan Indramayu Dapat Anugerah Penghargaan dari KPPN
Dedy Rohaedi menjelaskan, selain Program Debas, mantan Direktur PDAM Kabupaten Grobogan itu membuat petugas khusus Unit Reaksi Cepat (URC) untuk melakukan tindakan cepat dan tepat atas laporan masyarakat atau pelanggan air bersih. “Semua pengaduan masyarakat, bisa telepon langsung. Petugas URC inilah yang akan gerak cepat untuk menemui pelanggan yang mengadu,” jelasnya.
Pada tahun 2023, lanjut Dedy, menjadi tahun penting bagi Perumdam Tirta Darma Ayu, dengan pelaksanaan program Debas yang menandai langkah besar dalam penyediaan air bersih berkualitas di wilayah Kabupaten Indramayu.
“Program ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk meningkatkan infrastruktur dan layanan air bersih bagi masyarakat,” tuturnya.
Sepanjang tahun 2023, jelas Dedy, program Debas berhasil mencapai sejumlah pencapaian signifikan. Salah satu capaian utamanya adalah peningkatan kapasitas produksi air bersih melalui perbaikan dan pembangunan fasilitas penyaringan baru.
BACA JUGA:Jelang Maulid Nabi, Keraton Kasepuhan Bikin Menu Wajib: Bekasem Ikan
“Ini berkontribusi pada penurunan keluhan masyarakat terkait kualitas air. Karena sebelumnya menjadi isu utama di beberapa daerah di Indramayu,” jelasnya.
Selain itu, lanjutnya, program ini juga memperluas jaringan distribusi dengan menambah panjang pipa distribusi dan meningkatkan konektivitas ke area-area yang belum terjangkau.
Program Debas juga melibatkan pemeliharaan dan perbaikan sistem pipa yang sudah ada, yang berdampak pada pengurangan kebocoran dan peningkatan efisiensi distribusi.
Upaya ini membantu mengurangi pemborosan air dan memastikan suplai yang lebih stabil kepada pelanggan.
Dari segi finansial, sambung Dedy, program Debas mendukung pendapatan asli daerah (PAD) Perumdam Tirta Darma Ayu melalui peningkatan tarif layanan yang sejalan dengan perbaikan kualitas layanan. Hal itu berdampak pada peningkatan PAD Kabupaten Indramayu.
BACA JUGA:Begini Kesan King Nassar dan Irish Bella yang Diungkapkan dalam 3 Kata untuk Kuningan