KPUD dan Bawaslu Berupaya Tingkatkan Partisipasi Pemuda dalam Pilkada

Senin 05-08-2024,01:02 WIB
Reporter : Burhanudin
Editor : Leni Indarti Hasyim

RADARINDRAMAYUI.ID – Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Indramayu dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Indramayu, mengikuti diskusi publik tentang Pemilu serentak 2024, di Desa Lamarantarung, Kecamatan Cantigi, Kabupaten Indramayu, Minggu, 4 Agustus 2024.

Kegiatan yang tepatnya berlokasi di Kantor Balai Desa Lamarantarung ini, bertujuan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pesta demokrasi mendatang.

Diskusi publik ini digagas oleh Komunitas CANDAK (Cantigi Bertindak), dan diwadahi oleh Aparat Desa Lamarantarung, dihadiri oleh sekitar 30 orang warga Desa Lamarantarung dan sekitarnya.

Ketua KPUD Kabupaten Indramayu, Masykur, M. Pd, memberikan pemahaman mengenai tahapan-tahapan pemilu.

"Jangan lupa nanti ada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati, Gubernur dan Wakil Gubernur, hari Rabu, 27 November 2024. Adapun tahapan-tahapannya ialah, tanggal 27-29 Agustus akan ada pendaftaran Bakal Calon Bupati dan Bakal Calon Wakil Bupati, penetapan calonnya terjadwal pada 22 September 2024, lalu masa kampanye akan dilangsungkan dari tanggal 25 September sampai 23 November 2024, dan pemungutan suara pada tanggal 27 November 2024," ungkapnya. 

BACA JUGA:Komunitas CANDAK Gelar Diskusi Publik, Ajak Partisipasi Pemuda dalam Pilkada

Masykur juga mengajak seluruh masyarakat khususnya pemuda, ikut serta berpartisipasi dalam Pilkada.

"Kita harus ikut serta menentukan pemimpin, tetaplah berpikir positif, jangan pernah berpikir negatif. Saya yakin, seluruh calon pemimpin yang ada di Kabupaten Indramayu, itu adalah orang-orang baik semua, orang-orang yang ingin memajukan Indramayu. Siapapun nanti nama yang ditetapkan oleh KPU, itu adalah putra-putri terbaik Kabupaten Indramayu," kata dia. 

Kabupaten Indramayu khususnya Desa Lamarantarung, masyarakatnya mayoritas berprofesi sebagai petani dan nelayan, hal itu disinggung oleh Masykur untuk dapat menyelamatkan diri datang ke TPS (Tempat Pemungutan Suara). 

"Untuk para petani dan nelayan, silakan diatur waktunya. Kalau paginya ke laut atau ke sawah, berarti siangnya ke TPS, begitu pun sebaliknya," katanya. 

Sementara itu, Bawaslu memberikan edukasi tentang pentingnya menjaga integritas pemilu, serta mekanisme pengawasan yang dapat dilakukan oleh masyarakat.

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Truk Tronton Tabrak Mobil Bak di Pantura Larangan, Penumpang Terluka

Melalui Mohammad Saprudin, S. Pd., Anggota Bawaslu Kabupaten Indramayu, Bawaslu meminta masyarakat untuk mengawasi penyelenggaraan Pilkada, agar tercapainya pemilihan umum yang LUBER JURDIL (Langsung, Umum, Bebas, Rahasia, Jujur, dan Adil).

Selain memberikan materi, kegiatan sosialisasi juga diisi dengan tanya jawab antara peserta dengan narasumber. 

Warga antusias bertanya mengenai berbagai hal terkait pemilu, mulai dari pendaftaran sebagai calon pemilih, hingga cara melaporkan pelanggaran pemilu.

Kategori :