"Sebab itu, mereka yang dahulu merasa sebagai pemilihnya sebaiknya istigfar karena pilihannya telah membuat kecewa banyak pihak."
"Bangsa kita adalah bangsa yang besar, namun akibat perilaku yang curang, kita bisa menjadi bangsa yang porak poranda dibuatnya."
Salah satu pengunggah video tersebut adalah Gus Miftah yang turut mengomentari dan menyayangkan adanya materi khotbah tersebut.
BACA JUGA:Mudik? Wajib Mampir ke Alfaexpress Untuk Penuhi Segala Kebutuhan Selama Perjalanan
"Owalah pak khotib, khutbah Idul Fitri kok materinya provokasi politik. Ini khutbah Ied loh, bukan kampanye. Idul Fitri itu momen untuk saling memaafkan, bukan provokasi, propaganda dan fitnah," tulisnya.