Driver Ojol dan Opang Uji Ketangkasan Lalu Lintas

Selasa 19-09-2023,09:20 WIB
Reporter : Anang Syahroni
Editor : Leni indarti hasyim

INDRAMAYU, RADARINDRAMAYU.ID -Puluhan driver ojek online dan ojek pangkalan menguti kegiatan coaching clinik and safety riding yang digelar Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Indramayu, di Sport Center Indramayu, Jumat (15/9).

Selain itu, para driver ojek online (ojol) dan ojek pangkalan (opang) juga diberikan pelatihan cara menolong korban kecelakaan lalu lintas (lakalantas).

Setelah acara, ojol dan opang juga mencoba trek atau lintasan uji SIM yang telah disiapkan Satlantas Polres Indramayu di lokasi acara.

Kapolres Indramayu AKBP Dr M Fahri Siregar SH SIK MH melalui Kasat Lantas Polres Indramayu AKP Bagus Yudo Setyawan mengatakan, coaching clink and safety riding merupakan salah satu rangkaian dari HUT Lalu Lintas Bhayangkara, yang dikhususkan bagi ojol, opang dan sopir angkot.

BACA JUGA:Baher Wujudkan Masyarakat Hutan Cikawung Nikmati Sambungan Listrik PLN Gratis

BACA JUGA:Waduh! Timnas Indonensia U-24 Tanpa Ramadhan Sananta di Asian Games 2023. Siapa Penggantinya?

“Materi yang kita sampaikan terkit safety riding dan driving, mengedukasi terkait elektronic traffic law enforcement (ETLE) atau tilang elektronik, dan tindak lanjut ketika terkena ETLE,” kata Bagus.

Selain itu, lanjutnya, peserta juga diberikan pemahaman terkait bagaimana cara menolong korban kecelakaan. Sehingga, mereka dapat melakukan tindakan pertolongan yang tepat kepada korban kecelakaan.

Sementara itu, salah satu peserta Jeje mengatakan, kegiatan coaching clinik and safety riding sangat berguna bagi para driver online maupun ojol dan opang.

Melalui kegiatan itu, Jeje mengaku, dapat mengetahui secara detail bagaimana menggunakan perlengkapan yang baik dan aman saat berkendara.

BACA JUGA:Warga Kecamatan Sindang Dukung Hj Ratnawati Nyaleg di DPRD Jawa Barat

BACA JUGA:DPRD Indramayu Sayangkan Ijin BPR KR Akhirnya Dicabut. Minta Nasabah Jangan Panik

Kemudian, bisa memberikan pertolongan kepada korban kecelakaan lalu lintas dengan tepat dan benar.

“Kan selama ini, kita tahunya yang penting nolong aja, ternyata ada caranya yang tepat agar tidak berakibat memperparah luka yang diderita korban,” ujarnya. (oni)

Kategori :