INDRAMAYU, RADARINDRAMAYU.ID – Puluhan pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) digelandang petugas Kepolisian Resor Indramayu Sektor Kandanghaur, Jumat (24/2).
Mereka diamankan setelah video duel dan aksi tawuran viral di media sosial (medsos).
Selain para pelajar, guru dan orang tua siswa juga diundang ke Mapolsek Kandanghaur untuk diberikan teguran.
Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar melalui Kapolsek Kandanghaur Kompol Gangsar mengatakan, para pelajar yang digelandang itu berasal dari salah satu SMK di Kandanghaur.
BACA JUGA:Riyanto SKep Ns MKep Dilantik Ketua STIKes Indramayu
BACA JUGA:Mahasiswa Ini Apresiasi Kinerja Polisi. Motor Hilang, Belum Seminggu Bisa Kembali
Mereka sebelumnya terlibat bentrokan dengan pelajar SMK lain dari wilayah Kecamatan Bongas.
“Kepada para pelajar diberikan arahan dan pembinaan. Untuk orang tua serta guru, kami ingatkan untuk terus melakukan pengawasan terutama saat jam pelajaran maupun usai pulang sekolah. Supaya para pelajar ini tidak kelyaban kemana-mana, atau malah terlibat aksi tawuran lagi,” kata Kapolsek Kompol Gangsar didampingi Kanit Reskrim Polsek Kandanghaur, Iptu Fahrudin.
Aksi tawuran sendiri terjadi pada sehari sebelumnya atau Kamis sore (23/2) sekitar pukul 16.30 WIB di jalan Desa Pranti Kecamatan Kandanghaur.
Dipicu dari pertemuan dua oknum pelajar kedua SMK itu yang diduga saling ejek. Berlanjut dengan aksi tantangan untuk duel.
BACA JUGA:ALHAMDULILLAH Petani Sawah Tadah Hujan Mulai Panen Padi
BACA JUGA:Perkuat Sinergi, Sukseskan Program Wujudkan Visi Bermartabat
Oleh masing-masing pelajar dua SMK berbeda itu, tantangan itu disampaikan keteman-temannya. Lewat aplikasi WhatsApp (WA).
Dihari yang dijanjikan, kedua pelajar itupun bertemu. Masing-masing membawa pasukan.
Awalnya terjadi perkelahian satu lawan satu. Bukannya melerai. Para remaja itu layaknya suporter yang memberi semangat kepada keduanya untuk saling baku hantam.
Bahkan, oleh beberapa temannya, adu jotos tangan kosong itu direkam dan langsung diunggah ke medsos.
BACA JUGA:Yuk Perbanyak Sholawat di Bulan Sya’ban! Ini Keutamaannya
BACA JUGA:Jadwal Timnas Indonesia U-20 di Piala Asia 2023 dan Daftar Pemain Lengkap
Tapi rupanya, perkelahian itu berlangsung panas. Nyaris berlanjut dengan aksi duel massal. Untungnya tak sampai parah hingga jatuh korban jiwa.
Aksi kedua kelompok pelajar SMK itu berhasil dihalau petugas Polsek Kandanghaur dan masyarakat setempat yang bergegas kelokasi kejadian setelah mendapat laporan.
Digerudug polisi, puluhan pelajar itu langsung kabur melarikan diri. Takut ditangkap. Enam unit motor ditinggalkan mereka dilokasi kejadian. Lantas diamankan petugas.
“Pasca kejadian itu kami melakukan penyelidikan lebih lanjut. Menghubungi pihak sekolah asal, orang tua murid dan melakukan kordinasi antar Instansi guna cegah aksi susulan,” terang Kanit Reskrim Polsek Kandanghaur, Iptu Fahrudin.
BACA JUGA:Yuk Perbanyak Sholawat di Bulan Sya’ban! Ini Keutamaannya
BACA JUGA:Jadwal Timnas Indonesia U-20 di Piala Asia 2023 dan Daftar Pemain Lengkap